tag:blogger.com,1999:blog-85292972704460459572024-03-13T11:23:44.608-07:00JUAL TOAKami distributor produk-produk merk TOA ASLI, dari buatan dalam negri dan Import. Juga melayani penjualan merk sejenis untuk pelengkap sound system TOA : Mixer, Equalizer, dll. Merk Shure, Behringer, Senheiser, dll. Kami Juga melayani Instalasi untuk sound system TOA, baik di Masjid, Perkantoran, dll. Bagi yang sekedar Konsultasi, kami persilahkan, bisa via email, telpon, SMS atau Chating YM. Motto Kami : Bekerja & Ber ibadah.Snapshttp://www.blogger.com/profile/12315677981197313199noreply@blogger.comBlogger48125tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-59327905117600306142013-07-23T20:56:00.000-07:002013-07-23T00:15:10.573-07:00Suara adzan kurang keras ?Saya sering mendapat pertanyaan, bagaimana caranya agar suara adzan bisa keras terdengar ? <br />
Berbagai
usaha yang sering dilakukan pengurus Masjid / Mushola agar suara
adzannya menjadi lebih keras yaitu dengan mengganti amplifier dengan
daya besar, atau menambah volume amplifier sekeras-kerasnya tanpa
mengabaikan tanda peringatan yang ada di amplifier.<br />
Tapi usahanya belum berhasil. bahkan yang terjadi spulnya sering putus. Kenapa ???<br />
<br />
Untuk
menjawabnya, berikut ulasan yang dapat saya sampaikan agar bisa
menambah wawasan bagi pengurus mushola / Masjid agar langkah yang
diambil menjadi tepat sasaran, bukan coba-coba yang menghambur-hamburkan
uang kas masjid / mushola.<br />
<br />
<b><u>1. Mengganti amplifier dengan daya lebih besar.</u></b><br />
Cara ini ampuh bila memang ternyata setelah dikalkulasi ulang daya
total speaker TOA lebih besar dibandingkan daya amplifier. Misal :
speaker TOA ( saya sebut speaker TOA saja untuk menggantikan horn
speaker, karena lebih dikenal orang..red), yang terpasang berjumlah 3
buah, amplifier yang dipakai dayanya 60 watt.<br />
Dengan kondisi seperti
ini sudah dapat dipastikan, suara adzan tidak akan keras, dan bahkan
suaranya agak pecah bila volume dipaksakan.<br />
3 buah speaker TOA
mempunyai daya total 25 watt x 3 bh = 75 watt. Agar suaranya keras maka
daya amplifier harus minimal 75 watt atau lebih. Jadi sangat tepat bila
amplifier diganti dengan daya yang lebih besar, misal dengan amplifier
120 watt.<br />
Tapi dengan cara mengganti amplifier dengan daya besar
tidak akan berhasil dan bahkan menyebabkan spul rusak / terbakar bila
speaker TOA bukan tipe high impedan (tanpa trafo matching didalamnya:
ZH-5025B atau ZH-5025BB). Kenapa ? karena dengan mengganti amplifier
yang lebih besar, dari kebutuhannya maka semua daya amplifier akan masuk
ke speaker TOA yang mengakibatkan spul terbakar. Hal ini disebabkan,
speaker TOA tanpa trafo matching didalamnya, tidak ada pembatas daya,
berapapun daya yang diterima semuanya di teruskan ke spul akibatnya spul
tidak kat menahan daya besar dan akhirnya terbakar/putus.<br />
Bila
speaker TOA ada matching trafonya didalamnya ( tipe High Impedance :
ZH-5025BM), maka penggantian daya tidak berpengaruh banyak, ada kenaikan
tapi tidak banyak terasa perubahannya. Kenapa ?<br />
Karena daya yang
dikeluarkan oleh amplifier sebesar apapun oleh matching trafo akan
dibatasi sesuai kebutuhan dari spulnya saja. Meskipun amplifiernya 240
watt, maka daya yang dilewatkan oleh matching trafo akan tetap sebesar
25 watt saja.<br />
Jadi artinya penggantian daya besar untuk speaker TOA
yang ada matching trafonya didalamnya tidak berpengaruh pada hasil suara
yang dihasilkan.<br />
<br />
<b><u>2. Menaikkan volume amplifier</u></b><br />
Cara ini
memang berpengaruh pada hasil output suara yang dihasilkan, tapi bila
berlebihan dengan lampu indikator PEAK yang nyala merah terus, maka
siap-siap segera mengganti spul speaker TOA anda. Kenapa ?<br />
Karena
bila lampu PEAK menyala itu menandakan suara dalam keadaan distorsi /
cacat, dengan suara yang cacat maka getaran spul menjadi tidak terarah.
Harusnya getaran spul keatas-kebawah, karena sinyalnya cacat maka
getaran spul akan kesegala arah. Bisa bergetar ke samping kiri atau
kanan. Bila ini terus berlangsung lama dan sangat kuat getarannya maka
spul akan menyentuh plate besi magnet yang ada di pinggir spul,
akibatnya timbul gesekan-gesekan antara spul dengan plat besi tadi.
Yang pada akhirnya gulungan kawat di spul terkelupas yang menyebabkan
short dan akhirnya terbakar.<br />
Standar setting suara yang
diperbolehkan yaitu lampu indikator PEAK nyala kedip-kedip saja,
sesekali saja berkedipnya, ini masih normal.<br />
Jadi cara menaikkan volume secara ekstrim tidaklah efektif dan juga tidak dibenarkan, karena dapat menjadikan spul rusak.<br />
<br />
<b><u>3. Mengganti Speaker TOA lama 25 watt --> 50 watt (ZH-652M)</u></b><br />
Salah satu cara yang efektif yaitu mengganti speaker TOA yang 25 watt
(ZH-5025BM) --> dengan speaker TOA dengan daya yang lebih besar
yaitu 50 watt (tipe ZH-652M ). Dengan daya yang 2 x lipat ini bisa
menambah jangkauan suara sampai 1,5 x nya lebih. <br />
Kelemahannya :
daerah sekitar masjid akan merasa berisik, karena suaranya juga akan
lebih keras dari sebelumnya. Kecuali bila dipasang di menara masjid
yang tinggi, tidak begitu mengganggu warga sekitar.<br />
Setelah mengganti
speaker TOA menjadi 50 watt, hal yang harus diperhatikan yaitu
kemampuan dari amplifiernya. Bila daya amplifier dibawah total daya
speaker maka harus diganti juga.<br />
Misal, speaker TOA yang terpasang 4
bh x 50 watt = 200 watt, maka amplifier yang sesuai yaitu yang
mempunyai daya keluaran 240 watt ( tipe ZA-2240 ).<br />
Kabel speaker juga
perlu diperhatikan, bila kabel yang dipakai terlalu kecil, mak perlu
diganti dengan yang lebih besar. Standar untuk pemakaian daya 200 watt
diperlukan kabel dengan ukuran 2 x 1,5. atau bisa saja menggunakan
kabel 2 x 0.75 tapi kabel di tarik 2 kabel dari atas ke ampli. Jadi 1
kabel melayani 2 speaker TOA.<br />
Dengan kabel yang sesuai, daya dari amplifier semuanya mengalir ke speaker TOA tanpa adanya hambatan dari kabel speaker.<br />
<br />
<b><u>4. Menambah jumlah speaker TOA</u></b><br />
Cara lain yaitu menambah jumlah speaker yang terpasang. <br />
Ada 2 cara menyusun tambahan speaker TOA :<br />
a. Speaker TOA ditambahkan disebelahnya.<br />
Bila penambahan disebelahnya dengan arah yang berbeda maka jangkauan
suara yang dihasilkan tetap, tapi arah penyebaran suara bertambah luas.
Yang tadinya daerah sekitar masjid suaranya kecil saat adzan, karena
tidak lurus dengan speaker TOA maka dengan adanya penambahan speaker ini
dia mendapatkan suara yang langsung dari speakr TOA, sehingga terdengar
suara adzan lebih keras.<br />
b. Speaker TOA ditambahkan berjajar ke bawah.<br />
Bila penambahan speaker TOA di letakkan sejajar dg speaker lama ( di
jajar ke bawah ), maka jangkauan suara yang dihasilkan menjadi 1,5 x nya
dari sebelumnya. dan daerah penyebaran ke samping kiri dan kanan juga
menjadi lebih luas. <br />
<br />
Jadi kalau melihat kelebihan dari kedua cara
cara menyusun penambahan speaker TOA, kita bisa menyimpulkan, bila di
inginkan jangkauan suara lebih jauh dan daerah penyebaran suara lebih
luas, maka tambahan speaker TOA di susun ke bawah.<br />
<br />
Dan Yang perlu
diperhatikan, kemampuan amplifier juga harus di lihat lagi, apakah
masih mampu untuk mendorong speaker TOA dengan jumlah banyak ? Bila
dayanya kurang maka amplifier harus diganti dengan yang lebih besar
juga.<br />
Perhatikan perbedaan daerah penyebaran dan jangkauan suara dari speaker TOA.<br />
<br />
<div>
<div style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="" border="" height="220" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_penambahan%20speaker%20TOA.JPG" vspace="" width="400" /></div>
</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
* Warna kuning --> daerah penyebaran suara.<br />
<br />
<br />
<br />
Demikian sharing pengetahuan mengenai speaker TOA, semoga bermanfaat.<br />
<br />
Link website : <a href="http://www.selyaproduct.com/">www.selyaproduct.com</a> SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-86454636634980239552013-07-22T00:14:00.000-07:002013-07-23T00:29:29.762-07:00MUI : Tadarus pakai pengeras suara jangan sampai tengah malam<h1>
</h1>
<div id="mdk-body-news-reporter">
Reporter : Ya'cob Billiocta</div>
<span class="mdk-body-newsdate" style="float: right;">Senin, 22 Juli 2013 07:27:00</span>
<br />
<div id="mdk-body-news-detimg">
<img alt="MUI: Tadarus pakai pengeras suara jangan sampai tengah malam" src="http://cdn.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2013/07/22/223953/540x270/mui-tadarus-pakai-pengeras-suara-jangan-sampai-tengah-malam.jpg" />
<br />
<div id="mdk-body-news-detr">
<div class="mdk-body-news-dtrlist">
Kategori
<a class="mdk-body-news-dtrcat" href="http://www.merdeka.com/peristiwa/">Peristiwa</a>
</div>
<div class="mdk-body-news-dtrlist">
Berita tag terkait
<a class="mdk-body-news-dtrlink" href="http://www.merdeka.com/tag/m/mui/makam-uje-masih-terus-diziarahi-apa-kata-mui.html">Makam Uje masih terus diziarahi, apa kata MUI?</a>
<a class="mdk-body-news-dtrlink" href="http://www.merdeka.com/tag/r/ramadan-2013/halalgoogling-mesin-pencari-bertemakan-islam.html">Halalgoogling, mesin pencari bertemakan Islam</a>
</div>
</div>
<br class="clear" /></div>
<span id="mdk-body-news-caption">MUI. ©2012 Merdeka.com</span>
<br />
<div class="ico_like">
<div class="scmed" style="float: left;">
<div style="float: left; margin-right: 5px; max-width: 160px; min-width: 70px;">
<div class="fb-like-cont">
<div class="fb-like-num-cont-div">
<span class="fb-like-num-cont">214</span></div>
</div>
</div>
</div>
<br class="clear" /></div>
<br class="clear" />
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bengkulu mengimbau masyarakat,
agar memanfaatkan pengeras suara untuk tadarus Alquran setelah shalat
tarawih tidak berlebihan.<br />
<br />
"Sangat bagus kalau masyarakat kita
tadarusan itu akan menyemarakkan bulan suci Ramadan. Tetapi kalau
menggunakan pengeras suara jangan keterusan sampai tengah malam. Karena
sebagian warga kita yang lainnya juga ingin istirahat," kata Ketua MUI
Bengkulu, Rusydi Syam di Bengkulu, Senin (22/7). Demikian tulis Antara.<br />
<br />
Rusydi
menjelaskan, hal tersebut ditujukan supaya tidak mengganggu warga
lainnya yang sedang istirahat. Dia mengajak pengurus masjid dan
masyarakat yang memanfaatkan pengeras suara, agar menggunakan seperlunya
saja.<br />
<br />
"Kita harus menghargai masyarakat lain. Yang kita
khawatirkan bukan kebaikan yang banyak ditimbulkan melainkan malah
dampak keburukannya," <br />
<br />
Menurut dia pemanfaatan pengeras suara masjid seharusnya dikontrol agar tidak menjadi gangguan di tengah masyarakat.<br />
<br />
"Bukan
melarang memakai pengeras suara tetapi gunakanlah dengan volume yang
tidak berlebihan. Karena sesuatu yang berlebihan juga tidak baik dan di
agama kita juga dilarang tindakan-tindakan yang berlebihan," kata dia.<br />
<br />
Bagaimana menurut anda ??? SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-52990585515537808002013-07-09T21:30:00.000-07:002013-07-09T21:32:43.323-07:00Merubah Low Impedance speaker --> High Impedance speaker<div align="left">
<span style="color: cyan;">Dalam
beberapa artikel terdahulu telah disampaikan, bahwa dalam instalasi
speaker dalam jumlah banyak paling efisien dan mudah dalam pemasangannya
adalah menggunakan tipe High Impedance atau Impedansi Tinggi. Karena
kebanyakan untuk Horn speaker yang sudah terpasang / terlanjur dibeli
adalah tipe low impedansi, maka perlu adanya modifikasi dari low
impedance --> high impedance. Bagaimana cara merubahnya ? berikut
ulasannya untuk anda.</span></div>
<div align="left">
<br /></div>
<div align="left">
<u><span style="color: blue;"><b>Merubah Horn speaker Impedansi rendah --> Impedansi tinggi</b></span></u></div>
<div align="left">
Apabila di Masjid sudah ada speaker ZH-5025B ( impedansi
rendah ), tidak perlu beli lagi tapi cukup beli Matching transformer
model : <b>ZT-351</b> dengan kapasitas daya sampai 30 Watt. Daya dapat dipilih sesuai kebutuhan, mulai dari 10 watt - 30 watt. </div>
<div align="left">
Beberapa model lainya yang bisa dipasang ZT-351 :</div>
<div align="left">
> ZH-610S, ZH-615S, ZH-625S, ZH-2015, ZH-2515, ZH-4015, ZH-5025, ZH-5025BB, ZH-5025B</div>
<div align="left">
<br /></div>
<div align="left">
<span style="color: red;"><b><span style="font-size: large;"><u>Peringatan </u>!</span></b></span></div>
<div align="left">
<span style="color: red;"><b><i>Jangan salah pasang,
perhatikan betul-betul berapa daya speaker yang terpasang dan pasang di
tap yang sesuai. Kesalahan akan berakibat kerusakan pada speaker.</i></b></span></div>
<div align="left">
<br /></div>
<div align="left">
<b><u>Pemasangan ZT-351</u></b></div>
<div align="left">
Pemasangan mudah yaitu kabel ZH-5025B di hubungkan ke
output MT dan input MT dihubungkan ke amplifier. Pilih tap input MT di
daya 25W atau com-400 ohm ( sesuai dengan daya ZH-5025B = 25 Watt ). </div>
<div align="left">
Cara pasang lihat ilustrasi diagram berikut.</div>
<div align="left">
<img alt="Blok diagram pemasangan MT ke Speaker Horn Speaker" border="0" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_blok%20diagram%20MT%20ke%20spkr.JPG" /></div>
<div align="left">
<b><u>Cara penyambungan kabel ZT-351 ke ZH-5025B</u></b> :</div>
<div align="left">
Com (amplifier ) --> com ( ZT-351 ), 100V (amplifier) --> 400 ohm (ZT-351)</div>
<div align="left">
0 ( ZT-351 ) --> kabel putih ( speaker ), 16 ohm ( ZT-351 ) ---> kabel hitam (speaker)</div>
<div align="left">
Perhatikan ilustrasi pemasangan berikut :</div>
<div align="left">
<img alt="Cara pemasangan ZT-351" border="0" height="182" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_detail%20pasang%20ZT-351.JPG" style="height: 182px; width: 483px;" width="499" /></div>
<div align="left">
<span style="font-size: large;"><b><u><span style="color: #cc0000;">Peringatan</span></u></b> <span style="color: red;">!!</span></span></div>
<div align="left">
<span style="color: red;"><i>1. Satu ZT-351 --> hanya untuk 1 speaker ZH-5025B, bila ada 4 buah speaker ZH-5025B, maka harus di pasang masing-masing.</i></span></div>
<div align="left">
<img alt="Pemasangan ZT-351 --> 4 bh horn speaker" border="0" height="254" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_Pemasangan%20ZT-351%204%20spk.JPG" width="407" /></div>
<div align="left">
<i><span style="color: red;">2. Jarak pemasangan ideal
--> dekat dengan Horn speaker, maksimum 1 meter dari speaker untuk
memperoleh distribusi daya paling optimal (menghindari rugi-rugi daya
kabel)</span></i></div>
<div align="left">
<br /></div>
<div align="left">
Berikut ilustrasi pemasangan Matching transformer yang baik.</div>
<div align="left">
<img alt="Pemasangan MT ke speaker" border="0" height="272" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_Pemasangan%20MT.JPG" style="height: 198px; width: 537px;" width="536" /></div>
<div align="left">
<br /></div>
<div align="left">
Untuk informasi produk TOA, klik tautan berikut : <a href="http://selyaproduct.com/?prdc=ya&kid=8&kid_sub=5">http://selyaproduct.com/?prdc=ya&kid=8&kid_sub=5</a></div>
<div align="left">
<br /></div>
<div align="left">
Demikian penjelasannya bagaimana merubah Horn speaker low impedance --> menjadi High Impedance. </div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com30tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-84398531784510194572013-07-06T23:58:00.000-07:002019-05-23T20:42:30.113-07:00 Cara Menangkal & Mengobati Sihir<div class="article-tools clearfix">
<div class="addthis_toolbox addthis_default_style " style="float: left; padding-top: 10px;">
<a class="addthis_button_facebook_like at300b" href="http://www.blogger.com/null"></a><br />
<div class="fb-like fb_edge_widget_with_comment fb_iframe_widget" data-action="like" data-font="arial" data-href="http://www.dakwahsunnah.com/artikel/aqidah/102-cara-menangkal-mengobati-sihir" data-layout="button_count" data-ref=".UeOcWAmloB4.like" data-send="false" data-show_faces="false" data-width="90">
<a class="addthis_button_facebook_like at300b" href="http://www.blogger.com/null"><span style="height: 20px; width: 71px;"></span></a></div>
<a class="addthis_button_facebook_like at300b" href="http://www.blogger.com/null">
</a> <a class="atc_s addthis_button_compact" href="http://www.blogger.com/null"></a></div>
</div>
<div class="content-links">
</div>
<img border="0" src="http://www.dakwahsunnah.com/images/sihir12.jpg" height="244" style="float: left; margin-left: 5px; margin-right: 5px;" width="250" /><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<strong> </strong><br />
<strong>CARA MENANGKAL SIHIR</strong><br />
Ada dua cara dalam menanggulangi bahaya yang ditimbulkan karena kejahatan ilmu sihir, Pertama: dengan <em>ruqyah syar’iyyah</em> yang diperbolehkan. Dan kedua: <em>ruqyah syaethaniyyah,</em> cara yang tidak diperkenankan oleh Allah dan RosulNya.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<strong>RUQYAH SYAR’IYYAH</strong><br />
Syekh Muhammad Nasiruddin Al Albani menyebutkan: “Ruqyah
syar’iyyah adalah cara penyembuhan dengan membacakan ayat al qur’an atau
do’a yang bersumber dari as sunnah yang shahih.” (Dhaif sunanut
tirmidzi, hal: 231-232).<br />
<br />
<br />
Syarat-syarat Ruqyah Syar’iyyah:<br />
Syeikh
Sulaeman At Tamimy berkata: “Imam Suyuthy berkata: Para ulama telah
sepakat akan diperbolehkannya ruqyah syar’iyyah dengan syarat:<br />
1. Menggunakan perkataan Allah Azza wa Jalla atau dengan nama-nama dan sifat-sifatNya.<br />
2. Menggunakan bahasa arab dan dengan sesuatu yang bisa difahami artinya.<br />
3.
Berkeyakinan bahwa ruqyah dengan sendirinya tidak memiliki pengaruh
kecuali dengan taqdir Allah Azza wa Jalla.” (lihat: Taisirul Azizil
Hamied, hal: 167)<br />
<br />
Cara Pengobatan Dengan Ruqyah Syar’iyyah<br />
a.
Langkah preventif, (sebelum terjadinya sihir): membentengi diri dengan
dzikir dan do’a harian yang diajarkan oleh Rosulullah SAW, membaca ayat
kursi setiap selesai shalat fardu dan ketika akan tidur, membaca s. Al
Ikhlas, Al Falaq dan An Naas, setiap selesai shalat fardu dan di waktu
pagi dan petang sebanyak tiga kali, dan begitu juga ketika akan tidur,
serta membaca dua ayat terakhir dari surat Al Baqoroh di awal malam.<br />
Rosulullah <em>shallallahu 'alaihi wa sallam</em> bersabda: <em>“Barang siapa yang membaca ayat kursi di waktu malam, maka Allah akan menjaganya, dan setan tidak mendekatinya sampai pagi.”</em> Dan di dalam hadits yang lain: <em>“Barang siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al Baqoroh di waktu malam, maka Allah akan menjaganya.”</em><br />
Demikian juga dengan memperbanyak berlindung kepada Allah Azza wa Jalla dengan do’a:<br />
<br />
<div style="text-align: right;">
<span style="font-size: large;">أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَاخَلَقَ</span></div>
<em>“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan yang telah diciptakan.”</em><br />
<br />
Dibaca di waktu siang dan malam, dan ketika menempati suatu
tempat, baik itu rumah, padang pasir, hutan ataupun laut dan udara,
karena Rosulullah <em>shallallahu 'alaihi wa sallam</em> bersabda: <em>“Barang siapa yang menempati suatu tempat, kemudian ia mengatakan:</em> (<em>A’uudzu bikalimaatillaahit taammaati min syarri maa khalaq</em>), maka ia tidak akan ditimpa oleh suatu bahaya apapun sehingga ia meninggalkan tempat itu.”<br />
<br />
Demikian juga dengan memperbanyak bacaan:<br />
<br />
<div style="text-align: right;">
<span style="font-size: large;">بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَيَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئٌ فيِ الأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ</span></div>
<em>“Dengan nama Allah, tidak ada yang membahayakan bersama namaNya sesuatupun yang ada di bumi dan di langit, Dia Maha </em><em>mendengar dan Maha mengetahui.”</em><br />
<br />
Dibaca di awal waktu siang dan awal waktu malam, sebanyak 3 x
sebagaimana telah disebutkan oleh Rosulullah SAW karena hal itu sebab
terjaganya dari segala kejelekan.<br />
Dzikir-dzikir dan wirid ini adalah salah satu sebab terbesar
yang dapat menjaga dari kejahatan ilmu sihir dan kejahatan lainnya bagi
orang yang selalu menjaganya dengan penuh ketulusan yang didasari oleh
keimanan kepada Allah dan menyandarkan diri kepadaNya serta ketundukan
hati dalam menerima segala konsekwensi dan tuntutannya. Dan demikian
pula ia merupakan senjata terampuh dalam menghilangkan sihir setelah
menimpanya, bila disertai dengan ketundukan kepada Allah dan permohonan
kepadaNya agar Ia menyingkapkan bahaya dan penyakitnya.<br />
<br />
<strong>Langkah Rehabilitatif (Setelah terjadinya sihir)</strong><br />
Di antara do’a-do’a yang shahih dalam menyembuhkan
penyakit-penyakit yang disebabkan dari ilmu sihir atau kejahatan lain,
adalah do’a ruqyah Rosulullah <em>shallallahu 'alaihi wa sallam</em> bagi para sahabatnya, yaitu:<br />
<div style="text-align: right;">
<span style="font-size: large;">(اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ
الْبَأْسَ وَاشْفِ أَنْتَ الشَّافِيْ لاَ شِفَاءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً
لاَ يُغَادِرُ سَقَماً).</span></div>
“Ya Allah, Robb manusia, hilangkanlah rasa sakit dan
sembuhkanlah, Engkau Maha Penyembuh, tidak ada penyembuhan melainkan
penyembuhan dariMu, penyembuhan yang tidak meninggalkan penyakit.” (
Dibaca sebanyak 3 x)<br />
<br />
Begitu pula dengan do’a Malaikat Jibril AS ketika beliau meruqyah Rosulullah SAW, dengan do’anya:<br />
<br />
<div style="text-align: right;">
<span style="font-size: large;">(بِسْمِ اللهِ أُرْقِيْكَ مِنْ كُلِّ
شَيْئٍ يُؤْذِيْكَ وَمِنْ شَرِّ كُلِّ نَفْسٍ أَوْ عَيْنٍ حَاسِدٍ، اللهُ
يَشْفِيْكَ بِسْمِ اللهِ أُرْقِيْكَ)</span></div>
“Dengan nama Allah, aku menjampimu dari segala yang
menyakitkanmu dari kejahatan setiap diri atau dari pandangan mata yang
penuh kedengkian, semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah aku
menjampimu.” (dibaca 3 X)<br />
<br />
Dan diantara cara pengobatan sihir setelah terjadinya juga,
terutama hal ini dapat bermanfaat bagi laki-laki yang tidak bisa
mengauli istrinya, adalah: “Ambillah tujuh lembar <a href="https://gardening.id/karamunting-tanaman-obat/">daun bidara</a> yang masih
hijau, tumbuklah dengan batu atau dengan alat lain, letakkanlah dalam
sebuah bejana, kemudian tuangkanlah kedalam air yang cukup untuk dipakai
mandi, dan bacakanlah kedalamnya ayat kursi, surat Al kafirun, surat Al
Ikhlas, surat Al Falaq dan surat An Naas, kemudian bacakan juga
ayat-ayat yang berkenaan dengan sihir, seperti surat Al A’raf ayat
117-119, surat Yunus ayat 79-82, dan surat Thaha ayat 65-69. Setelah
ayat-ayat tersebut dibacakan ke dalam air itu, minumlah tiga tegukan,
kemudian sisanya digunakan untuk mandi. Dengan demikian, insya Allah
penyakit itu akan hilang. Dan jikalau diperlukan, lakukanlah dua kali
atau lebih sehingga penyakit tersebut hilang.”<br />
Dan di antara pengobatan sihir yang dapat bermanfaat juga
–bahkan ini merupakan cara paling ampuh dalam membasmi sihir adalah
dengan cara berusaha mencari tempat disimpannya sihir yang dipergunakan,
baik itu di dalam tanah, di atas gunung, atau di tempat lain.<br />
Apabila telah diketahui, keluarkan dan musnahkanlah, maka sihirnyapun akan leyap.<br />
Inilah diantara pengobatan yang disyariatkan dalam menanggulangi penyakit yang ditimbulkan oleh ilmu sihir.<br />
<br />
<strong>RUQYAH SYAETHANIYYAH</strong><br />
Ruqyah syaethaniyyah adalah cara pengobatan sihir dari pasien
dengan memohon bantuan kepada tukang sihir untuk menyembuhkannya, atau
menyembuhkan sihir dengan sihir serupa dari tukang sihir yang lain.<br />
Cara seperti ini biasa dipergunakan oleh para tukang sihir
dengan cara mendekatkan diri kepada jin dengan menyembelih binatang atau
dengan bentuk ketaatan lain kepadanya. Cara seperti ini tidak
diperkenankan dalam Islam, karena termasuk ke dalam pekerjaan setan dan
bahkan termasuk syikrik akbar. Oleh sebab itu sepatutnya kita senantiasa
berwaspada, sebagaimana kita juga tidak diperbolehkan untuk
mengobatinya dengan bertanya kepada dukun, peramal dan tukang tenung,
atau dengan membenarkan ucapan mereka, karena mereka adalah orang-orang
yang tidak beriman kepada Allah <em>Azza wa Jalla</em>, para pembohong, yang telah mengaku bahwa mereka mengetahui ilmu ghaib serta menipu manusia. Oleh sebab itulah Rosulullah <em>shallallahu 'alaihi wa sallam</em> telah mengingatkan kita sekalian agar tidak datang kepada mereka, beliau bersabda:<br />
<br />
<div dir="rtl" style="text-align: right;">
<span style="font-size: large;">من أتى عرافا أو كاهنا فصدقه بما يقول فقد كفر بما أنزل على محمد صلى الله عليه وسلم.</span></div>
“Barang siapa yang mendatangi peramal atau dukun lalu
membenarkan apa yang ia katakannya, maka ia telah kafir terhadap apa
yang diturunkan kepada Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.” (HR. Abu
Dawud). <br />
<br />
Dan ketika Rosulullah <em>shallallahu alaihi wa sallam</em> ditanya tentang ruqyah bentuk kedua ini, beliau bersabda:<br />
<div dir="rtl" style="text-align: right;">
<span style="font-size: large;">هي من عمل الشيطان</span></div>
<em>“Dia (nusyroh atau ruqyah bentuk ini) adalah dari perbuatan setan.”</em> (HR. Abu Dawud dan Ahmad). <br />
<br />
*) Oleh: <strong>Syaikh Abdul Aziz bin Baz</strong> <em>rahimahullah,</em> lihat <strong><em>Hukmus Sihri wal Aahanah wa Maa Yata’allaq Biha,</em> </strong>hal: 8-15.SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-15291814188011571002013-06-21T02:03:00.001-07:002013-06-21T02:04:35.921-07:00Jusuf Kalla Kritik Pengeras Suara Masjid Indonesia<div id="yiv4657109086">
<div id="yui_3_7_2_31_1371798916612_95">
<div class="yui_3_7_2_31_1371798916612_69" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_94" style="background-color: white; color: black; font-family: times new roman, new york, times, serif; font-size: 12pt;">
<div class="yiv4657109086yom-mod yiv4657109086yom-art-hd" id="yiv4657109086mediaarticlehead">
<div class="yiv4657109086bd" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_153">
<a href="http://www.antaranews.com/" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_152" rel="nofollow" target="_blank"><img alt="Antara" class="yiv4657109086logo" src="http://l3.yimg.com/bt/api/res/1.2/NPKdbrvEL35L5DFM_iBm.w--/YXBwaWQ9eW5ld3M7Zmk9Zml0O2g9NDA-/http://media.zenfs.com/246/2011/06/24/antara_082747.gif" title="" /></a><cite class="yiv4657109086byline yiv4657109086vcard"></cite></div>
</div>
<div class="yiv4657109086yog-wrap yiv4657109086yom-art-bd" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_93">
<div class="yiv4657109086yog-col yiv4657109086yog-5u" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_92">
<div class="yiv4657109086yom-mod yiv4657109086yom-art-related yiv4657109086yom-art-related-modal" id="yiv4657109086mediaarticlerelated">
<div class="yiv4657109086hd" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_131">
<h3 id="yui_3_7_2_31_1371798916612_130">
</h3>
</div>
<div class="yiv4657109086bd" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_122">
<ul id="yui_3_7_2_31_1371798916612_78">
<li class="yiv4657109086photo yiv4657109086first yiv4657109086last" id="yui_3_7_2_31_1371798916612_121"><img alt="Jusuf Kalla Kritik Pengeras Suara Masjid Indonesia" height="175" src="http://l1.yimg.com/bt/api/res/1.2/Y4ZtpKdjnDHTJyaNZrV3zg--/YXBwaWQ9eW5ld3M7Y2g9NDAwO2NyPTE7Y3c9NDM2O2R4PTA7ZHk9MDtmaT11bGNyb3A7aD0xNzU7cT04NTt3PTE5MA--/http://media.zenfs.com/id-ID/News/antara/20130621130640-jk-.jpg" title="Jusuf Kalla
Kritik Pengeras Suara Masjid Indonesia" width="190" /><span class="yiv4657109086action yiv4657109086enlarge"><span style="color: #0066cc;"> </span></span><div id="yui_3_7_2_31_1371798916612_120">
Jusuf Kalla </div>
</li>
</ul>
</div>
</div>
<div class="yiv4657109086yom-mod yiv4657109086yom-blist" id="yiv4657109086mediablistmixedlpcatemp">
<div class="yiv4657109086ft">
<div class="yiv4657109086more">
<a href="http://id.berita.yahoo.com/nasional/" rel="nofollow" target="_blank"><span style="color: #0066cc;"> </span></a></div>
</div>
</div>
</div>
<div class="yiv4657109086yog-col yiv4657109086yog-11u">
<div class="yiv4657109086yom-mod yiv4657109086yom-art-content " id="yiv4657109086mediaarticlebody">
<div class="yiv4657109086bd">
<div class="yiv4657109086first">
Banjarmasin
(ANTARA) - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla mengkritik
bahwa sebagian besar sistem pengeras suara di masjid Indonesia kurang
bagus, sehingga tidak enak untuk didengarkan. </div>
<div>
Kritikan
tersebut disampaikan Kalla, saat memberikan sambutan pada peresmian
Masjid Hasanudin Mandjedi di Banjarmasin, Jumat, yang juga
dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Selatan Rudy Ariffin, anggota DPR RI
Gusti Iskandar Sukma Almasyah, Ketua DPRD Kalsel Nasib Alamsyah, dan
unsur Muspida serta ratusan masyarakat sekitar. </div>
<div>
"Kalau
pengeras suara di masjid ini sudah relatif bagus, namun tetap harus
diperbaiki, sedangkan di masjid-masjid lain masih cukup banyak sistem
pengeras suaranya justru membuat telinga sakit, dan suara yang keluar
tidak bisa didengar," ucapnya. </div>
<div>
Kondisi tersebut
terjadi, kata dia, karena pemasangan pengeras suara tersebut tidak
fokus, ada yang menghadap kesamping kiri, kesamping kanan, dan
kemana-mana, sehingga suara menjadi pecah. </div>
<div>
Apalagi,
tambah dia, bila masjid yang dibangun dengan dinding marmer dan kaca,
suara akan mantul, sehingga sulit untuk di dengar, akibatnya jamaah
tidak bisa mendengarkan dengan maksimal. </div>
<div>
Berkaitan dengan hal itu, kata Kalla, dewan masjid kini memprogramkan untuk
memperbaiki sistem pengeras suara di seluruh masjid Indonesia dengan target 1.500 masjid per tahun. </div>
<div>
"Program
tersebut mungkin terdengar sederhana, tetapi itu sangat penting, karena
80 persen kegiatan di masjid itu adalah mendengarkan, sedangkan 10
persen sujud dan 10 persennya lagi untuk doa," tuturnya. </div>
<div>
Bila
sistem pengeras suaranya tidak baik dan jamaah tidak bisa mendengar,
maka bisa dikatakan 80 persen kegiatan di masjid menjadi sia-sia. </div>
<div>
Jusuf
Kalla memberikan sebuah contoh, salah satu masjid mendatangkan ulama
besar untuk berceramah, namun ditengah acara, para jamaah bubar,
ternyata mereka tidak pulang, tetapi mendengarkan di luar masjid, karena
suaranya lebih jelas dari luar. </div>
<div>
"Hal-hal seperti itu
kan memalukan, sehingga sistem pengeras suaranya harus dibenahi dengan
yang benar, sehingga lebih enak didengarkan," tukasnya. </div>
<div>
Menurut mantan wakil presiden itu,
sistem pengeras suara yang benar adalah, spikernya tidak perlu terlalu berlebihan, dan seluruhnya menghadap ke belakang. </div>
<div>
Saat
ini di Indonesia terdapat 250 ribu masjid dan 550 ribu mushalla, jumlah
bangunan tersebut merupakan jumlah terbanyak di seluruh dunia. </div>
<div>
Dengan demikian, kata dia, bila di rata-rata setiap masjid seharusnya minima terdapat 18 orang Muslim yang shalat. </div>
<div>
Namun
kenyataannya, masjid banyak dipenuhi jamaah pada saat Shalat Jumat
saja, selebihnya hanya beberapa orang saja. Dengan demikian, setiap
Muslim harus memiliki tekad untuk memakmurkan masjid dan mencari
kemakmuran di masjid, demikian JK.(rr<var id="yiv4657109086yui-ie-cursor"></var></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-26247979984084997222013-06-19T22:14:00.001-07:002013-07-14T20:53:59.338-07:00Saatnya ganti TOA Column speaker untuk sound masjid<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-i10uofkmVH0/UcKPrRoRliI/AAAAAAAAArk/cbOanzfR0TM/s1600/column+ke+box+spkr.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="224" src="http://1.bp.blogspot.com/-i10uofkmVH0/UcKPrRoRliI/AAAAAAAAArk/cbOanzfR0TM/s320/column+ke+box+spkr.JPG" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Saya sering mendapat pertanyaan via telpon, sms, email / YM, kenapa sound masjid kok suaranya cempreng dan storing / feedback ?????</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Biasanya saya langsung tanya, speaker apa yang anda pasang saat ini ? Jawabannya, banyak yang menggunakan TOA speaker column (<a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=237" target="_blank">ZS-102C</a> atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=238" target="_blank">ZS-202C</a> ), sebagian box speaker rakitan.</div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk Box speaker rakitan saya tidak coment, karena karakteristik saya tidak tahu, baik impedansinya, SPL nya atau bentuk Frekuensi responnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi kalau TOA Speaker Column saya hapal karakteristiknya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Jawaban yang saya sampaikan adalah ganti speaker column dengan minimal box speaker TOA tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=261" target="_blank">ZS-1030W</a>. Kalau masjidnya lebih luas lagi, ganti dengan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> atau <span id="goog_566652811"></span><span id="goog_566652812"></span><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=394" target="_blank">ZS-F2000WM</a>. <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=261" target="_blank">ZS-1030W</a> sama saja, hanya beda warna. B= Black / hitam, dan W = White ( putih ). Begitu juga <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> dan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=394" target="_blank">ZS-F2000WM</a>, bedanya hitam dan putih saja. Spesifikasi semuanya sama..<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-Df0KZkDbZ_0/UeNw5ElXqPI/AAAAAAAAAsI/_X7SK49r8JA/s1600/column+ke+f2000.JPG" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="235" src="http://4.bp.blogspot.com/-Df0KZkDbZ_0/UeNw5ElXqPI/AAAAAAAAAsI/_X7SK49r8JA/s320/column+ke+f2000.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
<b>Kenapa mesti speaker column diganti dengan Box speaker ? </b></div>
<div style="text-align: justify;">
Alasannya jelas, </div>
<div style="text-align: justify;">
1. Bahwa karakteristik dari speaker column tidak cocok bila di pasang didalam ruangan, karena bentuk dari frekuensi responsenya yang menyerupai gunung sangat rentan untuk menyebabkan suara feedback. Sedangkan kalau pakai <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> series atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> series, bentuk frekuensi responsenya sangat jelas, rata dari mulai frekuensi rendah sampai tinggi, sehingga tidak mudah menyebabkan suara feedback.</div>
<div style="text-align: justify;">
2. Alasan ke dua yaitu, dengan bentuk frekuensi response yang dimiliki oleh speaker column maka bagi yang menginginkan kualitas suara bass dan treble bagus tidak akan di dapat. Karena memang speaker column tidak memproduksi low frekuensi dan high frekuensi. Dengan memasang box speaker tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> series atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> series maka kebutuhan akan low frekuensi dan high frekuensi akan terpenuhi. Khususnya <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> series, lebar band frekuensi responsenya lebih lebar dibanding dengan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> series, maka kualitas suara dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> series lebih baik dibanding <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> series.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk memperjelas dari apa yang saya sampaikan diatas, perhatikan grafik karakteristik frekuensi response dari Speaker Column dan Box Speaker <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> dibawah ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-rVra1p1rT8w/UcKjHGTj9lI/AAAAAAAAAr0/6g3CC03DXz4/s1600/frekuensi+response+column-1030-2000.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="280" src="http://1.bp.blogspot.com/-rVra1p1rT8w/UcKjHGTj9lI/AAAAAAAAAr0/6g3CC03DXz4/s400/frekuensi+response+column-1030-2000.JPG" width="400" /></a></div>
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dengan melihat grafik karakteristik dari ketiga produk yang saya sebutkan diatas, maka kita sudah dapat membuat kesimpulan yaitu :<br />
1. <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> --> mempunyai frekuensi response lebih lebar dibanding <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> atau Column speaker. Dengan karakteristik ini maka kualitas suara dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> lebih bagus dibanding <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> / speaker column (<a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=237" target="_blank">ZS-102C</a>/<a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=238" target="_blank">ZS-202C</a>)<br />
2. Tingkat tekanan suara ( SPL ) speaker column jauh lebih tinggi dibandingkan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a>. Ini artinya dengan input daya yang sama, maka speaker column lebih keras dibanding <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a>.<br />
3. Speaker column mempunyai lebar band yang sempit. Dengan keterbatasan ini maka speaker columnhanya memproduksi suara tengah saja, suara bass / treble tidak akan bisa keluar dari speaker column.<br />
<br />
Jadi bsia diambil kesimpulan, bawah untuk mendapatkan kualitas suara yang bagus untuk speaker dalam masjid adalah minimal <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a>. Dan akan lebih bagus lagi bila dipasang <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a>.<br />
<br />
<b>Sekarang pertanyaannya, speaker column cocoknya untuk apa ????</b><br />
<br />
Dengan karakteristik frekuensi response yang dimiliki oleh speaker column maka paling cocok untuk di lapangan / area terbuka yang membutuhkan suara dengan jangkauan jauh.<br />
Alasannya :<br />
Dengan SPL yang tinggi dimiliki oleh speaker column maka jangkauan suara bisa jauh dengan hanya input daya yang kecil. Bedanya dengan horn speaker / corong TOA, kalau column speaker jangkauan suara masih terbatas, masih kalah jauh bila dibandingkan dengan horn speaker, tapi bedanya kalau horn speaker suaranya lebih cempreng lagi, tapi kalau speaker column masih ada sedikit suara bassnya.<br />
<br />
Pemakaian lainnya, selain di area terbuka, juga bisa di pakai di serambi /. teras masjid, dimana area teras masjid pada umumnya terbuka. Tapi bila tertutup disarankan menggunakan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> akan lebih jelas suaranya.<br />
<br />
Yang perlu di hindari yaitu untuk pemakaian di ruangan yang bergema, karena dengan SPL yang tinggi dan lebar band frekuensi response yang sempit maka justru akan menambah suara menjadi tidak jelas.<br />
Untuk ruangan yang bergema akan lebih baik bila dipasang <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a> dalam jumlah banyak, sehingga pendengar lebih dekat ke suara aslinya yang dikeluarkan oleh speaker ketimbang mendengarkan suara pantulan / suara gema.<br />
Bila perlu pasang tipe array speaker dengan kualitas baik yaitu tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=354" target="_blank">ZS-S60CW</a>, yang mempunyai frekuensi response datar dan lebih lebar ketimbang speaker column. Speaker array ini sangat cocok untuk ruangan yang bergema tinggi. Sebenarnya sama dengan speaker column, hanya saja bedanya kualitas suara dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=354" target="_blank">ZS-S60CW</a> lebih bagus, lebih mengarah ke professional speaker yaitu lebar band dan frekuensi response yang mendekati Box Speaker. Suara bass lebih terasa dan suara tinggi / treble juga lebih terasa, jadi untuk pemakaian vocal bagus, meskipun belum ditambahkan equalizer ataupun mixer. Bila di olah lagi dengan equalizer dan mixer maka kualitas suara akan mendekati Box speaker <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=242" target="_blank">ZS-1030B</a> atau bahkan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243" target="_blank">ZS-F2000BM</a>.<br />
<br />
Untuk area ruangan 10 x 10 meter, cukup dipasang 2 bh <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=354" target="_blank">ZS-S60CW</a> sudah mengcover semua ruangan. Dengan kelebihan penyebaran suara yang dimiliki maka semua area tercover dengan baik. Tidak menyebabkan feedback/storing atau bertambahkan suara gema.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Demikian yang dapat disampaikan, semoga pengurus DKM tidak salah pilih dalam memilih speaker. Sehingga diharapkan kedepan kualitas sound system Masjid menjadi lebih baik, nyaman didengar dan proses dakwah menjadi lebih menarik dan menyenangkan.<br />
<br />
Untuk melihat spesifikasi / harga, kunjungi website kami di : <a href="http://www.selyaproduct.com/">www.selyaproduct.com</a> </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Wassalam,</div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com25tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-5414707300840525392013-06-04T00:04:00.000-07:002013-07-31T21:50:28.944-07:00Merancang Mic Podium<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-GbOmPNuuWLE/Ua1ndi3-GtI/AAAAAAAAApQ/MRRA4VAJwV0/s1600/Podium_w_mic+single.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-GbOmPNuuWLE/Ua1ndi3-GtI/AAAAAAAAApQ/MRRA4VAJwV0/s320/Podium_w_mic+single.jpg" width="182" /></a></div>
Mic Podium merupakan Microphone yang dirancang khusus untuk ditempatkan di podium / mimbar. Dengan leher panjang, flexible, mempunyai kepekaan tinggi adalah merupakan beberapa persyaratan yang harus dimiliki oleh mic podium.<br />
Ada banyak macam dan jenis mic podium yang ada di pasaran, dengan kualitas yang bermacam-macam dan harga yang bervariatif.<br />
Ada yang sudah lengkap dengan desk stop mic ( dudukan mic) seperti tipe <span style="color: red;"><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=382" target="_blank">BM-301</a></span>, ada juga yang berupa mic tanam, yaitu di pasang langsung ke podiumnya, dimana di podium di pasang connector untuk pegangan dan sekaligus untuk menghubungkan kabel dari mic podium ke amplifier / ke mixer. Mic podium tanam diantaranya tipe : <span style="color: red;"><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=385" target="_blank">AKG CGN-99</a></span> , tinggi 50 cm (Merk AKG, Austria, Eropa ), <span style="color: red;"><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=357" target="_blank">CM-15P</a></span> , tinggi mic 37,5 cm ( Merk Samson, USA), atau <span style="color: red;"><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=358" target="_blank">CM-20P</a></span>, tinggi mic 50 cm ( Merk Samson, USA).<br />
Pemakaian mic podium umumnya 1 mic atau juga ada yang menggunakan 2 mic podium. Tujuan penggunaan 2 bh mic podium dalam 1 mimbar tidak lain yaitu untuk memberikan " area covering" suara yang lebih luas. Jadi saat pembicara menengok ke kiri atau kekanan, atau menunduk membaca makalah pidatonya, suara tetap tertangkap mic.<br />
Pada umumnya mic podium terbuat dari mic condenser yang terkenal sensitif, tetapi ada juga yang menggunakan mic dynamic dengan tingkat sensitifitas yang tinggi, seperti Mic podium merk TOA tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=387" target="_blank">DM-524S</a> atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=406" target="_blank">DM-524B</a>. Bedanya, kalau Mic <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=387" target="_blank">DM-524S</a> ada saklar ON-OFF, sehingga bisa dimatikan kalau tidak dipakai. Sedangkan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=406" target="_blank">DM-524B</a> tidak ada saklar ON-OFF nya. Bila tidak dipakai bisa dimatikan di Mixernya.<br />
<a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=387" target="_blank">DM-524S</a>/<a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=406" target="_blank">DM-524B</a> merupakan Mic podium yang terbuat dari mic dynamic dengan kepekaan tinggi.<br />
<br />
<b>Dimana kelebihan dari mic dynamic yaitu sebagai berikut :</b><br />
<ul>
<li>Suara low frekuensi lebih mantab, tidak terkesan cempreng / garing.</li>
<li>Tidak membutuhkan power supply untuk mengaktifkan mic dynamic. Mic bisa langsung di hubungkan ke mixer / input mic amplifier tanpa peralatan tambahan lagi.</li>
<li>Low feedback / storing rendah, karena frekuensi response yang cenderung merata </li>
<li>Mic dynamic terkenal lebih kuat, tahan benturan, sehingga " life time" lebih lama.</li>
</ul>
<b>Kekurangannya :</b><br />
<ul>
<li>Bentuk mic dynamic agak besar, dibandingkan dengan mic condenser yang kecil. </li>
</ul>
<b> Keuntungan dari mic condenser untuk mic podium :</b><br />
<ul>
<li>Tingkat kepekaan tinggi</li>
<li>Bentuk kecil, sehingga elegant tampak di atas podium</li>
</ul>
<b>Kekurangannya :</b><br />
<ul>
<li>Perlunya power supply/phantom untuk mengaktifkan mic condenser.</li>
<li>Lebih mudah feedback / storing bila settingnya kurang baik</li>
<li>Rawan rusak bila kena benturan keras</li>
</ul>
<h3>
<u><b>Sistim pengkabelan Mic Podium tipe Condenser</b></u></h3>
Untuk mic podium tipe Dynamic, dari mic podium bisa langsung disambungkan ke mic inpt amplifier atau mixer, tetapi untuk mic podium tipe condenser perlu power suply tegangan untuk mengaktifkan mic condensernya.<br />
<br />
Ada 2 cara mengaktifkan mic podium tipe condenser yaitu :<br />
<ol>
<li>Dengan menyambungkan ke mixer / amplifier yang ada fasilitas phantomnya. </li>
<li>Dengan menambahkan pre amp mic yang mempunyai fasilitas phantomnya.</li>
</ol>
Pada cara pertama, mic podium setelah terpasang di podium / mimbar, dengan menggunakan kabel canon dihubungkan ke mixer, saklar PHANTOM aktifkan dengan memindahkan ke posisi ON.<br />
Sedangkan bila mic podium disambungkan ke amplifier, pastikan ada fasilitas phantomnya. Bila menggunakan amplifier TOA, pada MIC 1 ada fasilitas PHANTOM. Karena jack input mic berupa jack AKAI, maka hati-hati cara penyambungannya. Cara penyambungan ke jack phantom sebagai berikut : pin 1 & 3 --> short dan sambung ke ground jack akai, sedangkan pin no 2 ke hot jack akai.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-BRbYS-nInW4/Ua2bSOLwHzI/AAAAAAAAApw/D5k16UJYjJE/s1600/kabeling+mic+podium_mic-100+single.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="315" src="http://2.bp.blogspot.com/-BRbYS-nInW4/Ua2bSOLwHzI/AAAAAAAAApw/D5k16UJYjJE/s320/kabeling+mic+podium_mic-100+single.JPG" width="320" /></a></div>
Cara kedua yaitu menggunakan preamp mic yang mempunyai fasilitas phantomnya, seperti preamp mic tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> atau tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> buatan Behringer, yang lengkap dengan pangatur kepekaan mic, saklar limiter / pembatas agar tidak pecah suaranya, dan juga saklar phantom ON-OFF. Khusus untuk <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a>, ada tambahan fasilitas yaitu sound effect 16 macam pilihan suara.<br />
Input dari preamp mic tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> ini ada input untuk jack canon dan input untuk jack akai, sedangkan fasilitas phantom hanya pada input jack canon. Jadi bila akan disambungkan ke mic podium yang membutuhkan Phantom, maka harus disambungkan ke input jack canon.<br />
Sedangkan output dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a>, boleh pakai jack canon / jack akai.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-KMLcygMb-Bs/Ua2XoGXysHI/AAAAAAAAApg/3pr8cypq9sc/s1600/MIC-100.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="200" src="http://1.bp.blogspot.com/-KMLcygMb-Bs/Ua2XoGXysHI/AAAAAAAAApg/3pr8cypq9sc/s200/MIC-100.jpg" width="156" /></a></div>
Keuntungan dengan menggunakan pre amp mic tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> sebagai berikut :<br />
<ul>
<li>Output dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> bisa disambungkan ke mixer / amplifier meskipun tidak ada fasilitas phantomnya ( ampli apa saja ).</li>
<li>Output dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> besar, sehingga bisa di sambungkan ke input mic mixer / amplifier atau juga bisa disambungkan ke aux amplifier / line IN mixer.</li>
<li>Kepekaan / sensitifitas mic podium bisa di atur dengan fasilitas potensio yang disediakan di <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a></li>
<li>Volume output dari mic podium juga bisa diatur dengan fasilitas potensio volume yang disediakan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a></li>
<li>Output dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> low noise sehingga kualitas suara tetap terjaga dengan baik</li>
<li>Ada fasilitas LIMITER, yaitu fasilitas yang diberikan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> untuk selalu menjaga output tetap jernih dan tidak cacat meskipun ada suara tinggi di mic podium</li>
<li><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> bisa untuk mic podium tipe condenser / mic podium tipe dynamic</li>
</ul>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-BOZfmGHaJpA/Ua2cHJdk1vI/AAAAAAAAAp8/qdHUouOfNzo/s1600/kabeling+mic+podium_mic-100+double.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="315" src="http://2.bp.blogspot.com/-BOZfmGHaJpA/Ua2cHJdk1vI/AAAAAAAAAp8/qdHUouOfNzo/s320/kabeling+mic+podium_mic-100+double.JPG" width="320" /></a></div>
Bila menggunakan 2 bh mic podium tipe condenser, maka diperlukan 2 bh <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> . Masing-masing mic podium di pasang <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a>. Tapi bila budget kurang maka bisa juga 1 bh <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> --> untuk mendorong 2 bh mic podium.<br />
<br />
Caranya :<br />
kabel dari input <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=390" target="_blank">MIC-100</a> / <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=413" target="_blank">MIC-200</a> di pecah menjadi 2 bh (bercabang ).<br />
Kekurangannya yaitu level sedikiti turun, karena adanya total impedansi dari 2 bh mic podium tersebut, tapi kualitas suara , dan kepekaan mic tidak ada masalah, cukup menaikkan gain / volume maka level output tetap bisa di sesuaikan dengan kebutuhan.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Demikian sharing kali ini mengenai merancang mic podium, semoga menjadi referensi bagi instalator sound system yang akan membangun mic podium di mushola, masjid, aula, dll.<br />
<br />
Selamat berkarya semoga sukses......<br />
<br />
Kumpulan mic podium : <a href="http://selyaproduct.com/?prdc=ya&kid=12&kid_sub=18" target="_blank">http://selyaproduct.com/?prdc=ya&kid=12&kid_sub=18 </a>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-50259923193064534082013-06-03T20:39:00.001-07:002013-06-03T20:42:13.449-07:00Ribuan Masjid di Indonesia tak punya peralatan sound system yang mumpuni<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-XPJlEGP6Gng/Ua1huVYVkEI/AAAAAAAAAow/YO-GOCe14X0/s1600/org+adzan.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="235" src="http://2.bp.blogspot.com/-XPJlEGP6Gng/Ua1huVYVkEI/AAAAAAAAAow/YO-GOCe14X0/s400/org+adzan.JPG" width="400" /></a></div>
<br />
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ribuan masjid di Indonesia tak punya peralatan sound system yang mumpuni. Suara Azan dan khotbah yang terdengar pun dinilai pecah sehingga tidak jelas.<br />
Padahal, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla menjelaskan, kualitas sound system sangat menentukan konsentrasi jamaah masjid yang ada disana. "Ada 50 persen dari seluruh masjid di Indonesia sound systemnya tidak bagus," ujarnya, pekan lalu.<br />
Saat mengunjungi ribuan masjid yang ada di Indonesia, JK menjelaskan, banyak masjid yang sound systemnya kurang bagus. Hanya dalam jarak beberapa meter saja, sudah tidak terdengar apa yang disampaikan oleh khatib.<br />
Begitupun seruan Azan. Hanya bisa didengar oleh lingkungan terdekat masjid saja. Bahkan ada beberapa yang suaranya cempreng dan membuat panggilan sholat ini terasa tak merdu di telinga.<br />
Menurutnya, perbaikan fasilitas masjid ini menjadi penting diperhatikan. Ia kini telah menyiapkan rencana untuk memperbaiki masjid-masjid yang punya masalah sound system seperti ini. "Ada sekitar 15 ribu masjid yang akan kami bantu," ujarnya.<br />
Bantuan yang diberikan yakni peralatan akustik, yaitu serangkaian peralatan sound yang bisa menghasilkan suara yang lebih jernih. Terdiri dari peralatan sound yang profesional, akustik ruangan yang memadai, pemasangan yang tepat, setting dan adjustment optimisasi sound.<br />
Mantan Wakil Presiden RI ini pun menuturkan telah menyiapkan rencana anggaran untuk program ini. "Dibutuhkan dana sekitar Rp 500 miliar," ujarnya.<br />
Hingga kini, program ini sudah sampai dalam tahap perencanaan dan pemesanan produk akustik untuk masjid tersebut. Menurutnya, ini adalah salah satu program yang diunggulkan oleh DMI dalam tahun ini.<br />
<br />
Reporter : Rosita Budi Suryaningsih<br />
Redaktur : A.Syalaby IchsanSELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-57052643225400265442013-06-01T21:58:00.000-07:002013-06-10T22:06:27.202-07:00Tujuh Puluh Masalah Seputar Puasa <!--[if !mso]>
<style>
v\:* {behavior:url(#default#VML);}
o\:* {behavior:url(#default#VML);}
w\:* {behavior:url(#default#VML);}
.shape {behavior:url(#default#VML);}
</style>
<![endif]--><br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="footnote text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="footer"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="footnote reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" Name="page number"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if !mso]><img src="//img2.blogblog.com/img/video_object.png" style="background-color: #b2b2b2; " class="BLOGGER-object-element tr_noresize tr_placeholder" id="ieooui" data-original-id="ieooui" />
<style>
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin:0in;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Times New Roman","serif";}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<b><span dir="LTR" style="color: maroon; font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 23.0pt; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">Tujuh Puluh Masalah Seputar Puasa </span></b><b><span lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 23.0pt; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">﴿ سبعون</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-EG" style="font-family: mylotus; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"><span dir="LTR"></span> </span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">مسألة في الصيام ﴾</span><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: mylotus; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; tab-stops: 249.7pt; text-align: center; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-fareast-font-family: "MS UI Gothic"; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";"><span dir="RTL"></span>]</span><span dir="LTR"></span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-fareast-font-family: "MS UI Gothic";"><span dir="LTR"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Indonesia –
Indonesian –</span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL" lang="IN" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-font-family: "MS UI Gothic"; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";"><span dir="RTL"></span> </span><span dir="RTL" lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-fareast-font-family: "MS UI Gothic"; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";">[ </span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";">إندونيسي</span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-fareast-font-family: "MS UI Gothic";"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">Muhammad Shaleh al-Munajid <span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<span class="divx11"><b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">Terjemah</span></b></span><b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"> </span></b><span class="divx11"><b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-fareast-font-family: "MS UI Gothic";">: </span></b></span><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">Syafar Abu Difa</span><b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"></span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<span class="divx11"><b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">Editor</span></b></span><b><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-EG;"> : </span></b><span dir="LTR" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">Eko
Haryanto Abu Ziyad</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="line-height: 14.2pt; margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; tab-stops: 249.7pt;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">2010 -
1431</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 14.2pt; margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center; text-indent: .25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"><a href="http://www.islamhouse.com/"><span style="color: windowtext; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"></span></a></span><b><span dir="RTL" lang="AR-EG" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: Calibri;"></span></b></div>
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US;"><br clear="all" style="mso-special-character: line-break; page-break-before: always;" />
</span>
<div class="MsoNormal" dir="RTL">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="tab-stops: -157.5pt; text-align: center;">
<span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">﴿ سبعون</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-EG" style="font-family: mylotus; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"><span dir="LTR"></span> </span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 20.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">مسألة في الصيام ﴾</span><span lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 22.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-hansi-font-family: mylotus;"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<span lang="AR-SA" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-hansi-font-family: mylotus;">« باللغة الإندونيسية »</span><span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<span dir="RTL"></span><span lang="IN" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"><span dir="RTL"></span><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">محمد</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-EG" style="font-family: mylotus; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"><span dir="LTR"></span> </span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">صالح المنجد </span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<span lang="AR-EG" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">ترجمة:</span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"> شفر أبو دفاع</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<span lang="AR-EG" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;">مراجعة:</span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 18.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: mylotus;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="AR-EG" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";">إيكو هاريانتو أبو زياد<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span dir="LTR" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; mso-line-height-alt: 14.2pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="tab-stops: 249.7pt; text-align: center;">
<span dir="LTR" lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">2010 -
1431</span><span lang="AR-SA" style="font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 14.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-hansi-font-family: Calibri;"></span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 14.2pt; margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 7.5pt; tab-stops: 249.7pt; text-align: center; text-indent: .25in; unicode-bidi: embed;">
<br /><span lang="IN" style="font-family: "Calibri","sans-serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"><span style="color: windowtext; mso-no-proof: yes; text-decoration: none; text-underline: none;"></span></span><b><span dir="RTL" lang="AR-EG" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: Calibri; mso-bidi-language: AR-EG; mso-hansi-font-family: Calibri;"></span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 8.5pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" dir="RTL" style="text-align: center;">
<b><span dir="LTR" lang="IN" style="color: maroon; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN;">Tujuh Puluh </span></b><b><span dir="LTR" style="color: maroon; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 16.0pt;">Masalah
Seputar</span></b><b><span dir="LTR" lang="IN" style="color: maroon; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-ansi-language: IN;"> Puasa </span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Segala puji bagi
Allah. Kami memuji, meminta pertolongan dan ampunan kepada-Nya. Dan kami juga
meminta perlindungan-Nya dari keburukan jiwa-jiwa kami serta keburukan
perbuatan kami. Siapa yang Allah tunjuki, tidak ada yang dapat menyesatkannya
dan siapa yang disesatkan-Nya, tidak ada yang dapat menunjukinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Aku bersaksi bahwa
tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah semata yang tidak memiliki
sekutu, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan rasul-Nya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Adapun selanjutnya:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Sesungguhnya Allah telah
mengaruniakan hamba-hamba-Nya dengan musim-musim kebaikan. Pada musim-musim itu
kebaikan dilipat gandakan, dosa-dosa dihapuskan dan derajat diangkat. Yang
teragung dari musim-musim itu adalah bulan Ramadhan, yang telah Allah wajibkan
kepada hamba-Nya berpuasa, untuk memotivasi dan mengarahkan mereka agar
bersyukur atas perintah-Nya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Karena ibadah ini agung, sudah
semestinya kaum muslimin mempelajari hukum-hukum yang berkenaan dengan bulan
puasa ini.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 150%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Risalah ini mengandung inti
sari dari hukum-hukum puasa, adab-adab dan sunnah-sunnahnya.</span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: mylotus; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";"></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Pengertian puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">1. Definisi secara bahasa
(etimologi): menahan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 2.25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -2.0in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Definisi secara syar'i
(terminologi): menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbitnya
fajar kedua hingga tenggelam matahari disertai dengan niat.</span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: mylotus; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";"></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Hukum puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 9.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -9.0pt; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">2. Umat telah <i>Ijma</i>
(berkonsensus) bahwa puasa Ramadhan hukumnya fardhu (wajib). Siapa yang
melakukan sesuatu yang membatalkan puasa Ramadhan tanpa uzur, berarti dia telah
melakukan dosa yang sangat besar.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Keutamaan puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">3. Di antara keutamaan
puasa ialah ibadah ini telah Allah khususkan untuk diri-Nya sendiri dan Dia-lah
yang langsung mengganjarnya, sehingga pahala puasa tak terhitung lipat
gandanya, doa orang yang berpuasa tidak ditolak, orang yang berpuasa memiliki
dua kebahagiaan, puasa memberi syafaat pada pengamalnya di<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>hari kiamat, bau mulut orang yang berpuasa
lebih baik di sisi Allah daripada bau minyak misk, puasa adalah tameng dan
benteng yang kuat dari api neraka, siapa yang puasa sehari dijalan Allah, akan
Allah jauhkan wajahnya dengan sehari itu dari api neraka sejauh 70 tahun. Serta
di surga ada pintu yang dinamakan dengan ar-Royyan yang tidak dimasuki selain
orang yang puasa.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Puasa Ramadhan adalah salah
satu rukun Islam. Al-Quran Diturunkan pada bulan ini, padanya terdapat malam yang
lebih baik dari seribu bulan. Jika masuk bulan Ramadhan dibukalah pintu surga
dan ditutuplah pintu neraka, setan-setan dibelenggu dan puasa di bulan ini
menyamai puasa selama sepuluh bulan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Di antara faedah puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">4. Pada puasa terdapat
banyak hikmah dan faedah yang kesemuanya berporos pada takwa. Puasa menundukkan
setan, memecah hawa nafsu, menjaga anggota tubuh, mendidik keinginan untuk
menjauhi hawa nafsu dan kemaksiatan, membiasakan taat pada peraturan, menepati
janji dan mempertunjukkan persatuan umat Islam.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Adab-adab puasa dan sunnah-sunnahnya</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">5. Ada yang wajib dan ada pula
yang <i>mustahab</i> (disukai). Diantaranya:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Makan sahur dan
mengakhirkannya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "Bookman Old Style"; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Menyegerakan berbuka,
sebagaimana sabda Rasulullah <i>-shalallah alaihi wasalam-, </i></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 8.5pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; line-height: 110%;"><span dir="RTL"></span>((</span><span dir="LTR"></span><span dir="LTR" lang="AR-SA" style="color: maroon; font-size: 16.0pt; line-height: 110%; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"><span dir="LTR"></span> </span><span lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; line-height: 110%;">لاَ
يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ ))</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR"></span><i><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;"><span dir="LTR"></span>"Manusia
senantiasa dalam keadaan baik selama menyegerakan berbuka puasa."</span></i></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">[HR. Al-Bukhari no. 1957,
Muslim no.2608, at-Turmudzi no.703]</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Nabi <i>shalallahu alaihi
wasalam<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></i>berbuka dengan buah kurma
muda sebelum shalat magrib, jika tidak ada dengan kurma masak, jika tidak ada
beliau minum beberapa teguk air, dan berkata setelah iftornya:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 8.5pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; line-height: 110%;"><span dir="RTL"></span>(( ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ
شَاءَ اللَّهُ<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>))</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR"></span><i><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;"><span dir="LTR"></span>"Hilang
rasa dahaga, urat-urat kembali basah dan pahala ditetapkan dengan kehendak
Allah."</span></i></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">[HR. Abu Dawud no.2357,
an-Nasai 1/66, al-Hâkim 1/422 dan dihasankan oleh al-Albani dalam Irwa
al-Ghalil]</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Menjauhi
<i>rofast</i>, yaitu perbuatan maksiat.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Di antara yang menghilangkan
pahala kebaikan dan mendatangkan kejelekan adalah menyibukkan diri dengan
permainan puzzles (game), </span><span style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">menonton </span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">sinetron, film,
lomba-lomba, menghadiri majelis sia-sia dan duduk-duduk (nongkrong) di jalan. </span><span style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;"></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Hendaknya
tidak memperbanyak makan. Sebagaimana hadits:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 8.5pt; margin-right: 0in; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%;">
<span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh"; font-size: 16.0pt; line-height: 110%;"><span dir="RTL"></span>(( مَا مَلأَ ابْنُ آدَمَ وِعَاءً شَرًّا مِنْ بَطْنٍ ))</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR"></span><i><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;"><span dir="LTR"></span>"Tidak ada wadah yang
diisi penuh oleh anak Adam yang lebih buruk daripada perutnya."</span></i></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">[HR.
Ahmad 17649]</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .5in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; mso-list: l0 level1 lfo1; tab-stops: list .5in left 423.0pt; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Bersedekah dengan
ilmu, harta, kedudukan, tenaga dan akhlak. Nabi <i>shalallah alaihi wasalam </i>adalah
orang yang paling dermawan dengan kebaikan, terlebih lagi di bulan Ramadhan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Perkara-perkara
yang semestinya dilakukan pada bulan yang agung ini</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: .5in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Mempersiapkan
suasana dan diri untuk ibadah, bersegera bertaubat dan kembali kepada Allah.
Merasa bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, menyempurnakan puasa, khusyuk
ketika shalat tarawih, tidak <i>futur</i> (melemah) pada sepuluh hari
pertengahan, berusaha mendapatkan malam <i>lailatul</i> <i>qodar</i>,
bersedekah dan beri'tikaf.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Tidak
mengapa mempersiapkan diri dengan masuknya bulan Ramadhan. Nabi <i>shalallah
alaihi wasalam </i>dahulu memberi kabar gembira kepada para sahabatnya akan
datangnya Ramadhan dan memotivasi mereka untuk bersungguh-sungguh di dalamnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Di
antara hukum-hukum puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">6.
Dalam ibadah puasa ada puasa yang harus dilakukan secara <i>tatabu</i>'
(berurutan), seperti: pusa Ramadhan, puasa <i>kafarah qotlul khata’</i>
(penebus dosa pembunuhan yang tidak disengaja), puasa <i>kafarah zhihar</i>
(penebus dosa menyerupakan istri dengan ibu), <i>kafarah jima</i> (penebus dosa
berhubungan badan) di siang Ramadhan dan yang lainnya. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Ada
pula puasa yang tidak mengharuskan <i>tatabu</i>' (berurutan) seperti <i>qodho</i>
(mengganti) puasa Ramadhan, puasa 10 hari bagi yang berhaji ketika tidak
memiliki <i>hadyi</i> (hewan sembelihan) dan yang lainnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">7.
Puasa <i>tatawu'</i> (sunah) menutupi kekurangan puasa wajib.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">8.
Terdapat larangan menyendirikan puasa hari Jumat dan hari Sabtu yang bukan
puasa wajib. Dilarang juga berpuasa sebulan penuh di luar Ramadhan dan puasa <i>wishol</i>
(menyambung puasa pada malam harinya). Diharamkan puasa pada dua hari raya dan <i>hari
tasyrik</i> ( tanggal 11-13 Zulhijah, kecuali bagi jamaah haji yang tidak
memiliki hewan sembelihan untuk bayar hadyu -pent).</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Penetapan
masuknya bulan Ramadhan</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">9.
Masuknya bulan Ramadhan ditetapkan dengan melihat <i>hilal</i> (bulan baru)
atau menyempurnakan bilangan hari di bulan Syaban menjadi 30 hari. Adapun
menentukan masuknya bulan dengan <i>hisab</i> (penghitungan) tidaklah sunah.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Siapa
yang diwajibkan berpuasa?</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">10.
Puasa diwajibkan atas setiap muslim, balig, berakal, mukim, mampu, tidak
terdapat penghalang seperti haid dan nifas (bagi wanita).</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">11.
Anak kecil yang berumur 7 tahun diperintahkan jika mampu. Sebagian ulama
menyebutkan bahwa yang berumur lebih dari sepuluh tahun dipukul jika
meninggalkannya sebagaimana halnya shalat.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">12.
Jika orang kafir masuk Islam, anak kecil menjadi balig, orang gila sembuh di
siang Ramadhan, mereka diharuskan menahan diri dari apa-apa yang membatalkan
puasa sampai matahari tenggelam, tetapi tidak diharuskan mengganti puasa hari
itu dan hari-hari sebelumnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">13.
Orang gila tidak diwajibkan berpuasa. Jika sesekali sadar kemudian kumat lagi,
dia harus berpuasa saat sadarnya, sama halnya dengan orang yang pingsan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">14.
Siapa yang meninggal di pertengahan bulan Ramadhan, tidak ada kewajiban baginya
atau keluarganya memuasai sisa hari setelahnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">15.
Siapa yang tidak tahu hukum wajibnya puasa Ramadhan, atau tidak tahu haramnya
makan atau <i>berjima</i> (bersetubuh) di siang Ramadhan, <i>Jumhur Ulama</i>
(kebanyakan ulama) menganggapnya sebagai uzur, itu pun bila sebab
kebodohan/ketidaktahuannya memang dapat dimaklumi (tinggal di pedalaman
misalnya–pent). Adapun orang yang tinggal di tengah-tengah kaum muslimin dan
sangat mungkin baginya bertanya dan belajar, maka tidak ada uzur baginya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Puasa
musafir (orang yang bepergian)</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">16.
Syarat untuk dapat berbuka puasa ketika <i>safar</i> (bepergian) adalah
perjalanannya haruslah perjalanan jauh atau <i>urf</i> (dinilai oleh keumuman
masyarakatnya sebagai safar) dan telah melampaui negerinya serta
bangunan-bangunannya. Safarnya pun bukan safar maksiat (menurut Jumhur Ulama)
dan bukan memaksudkan muslihat untuk tidak puasa.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">17.
Orang yang sedang safar (bepergian), boleh berbuka dengan kesepakatan umat.
Baik ia mampu berpuasa ataupun tidak. Baik puasa memberatkan baginya ataupun
tidak.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">18.
Siapa yang berazam ingin bersafar pada bulan Ramadhan, tidak boleh berniat
untuk berbuka hingga mulai bersafar. Tidak pula berbuka (membatalkan puasanya)
kecuali setelah keluar atau meninggalkan bangunan-bangunan kampungnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">19.
Jika matahari tenggelam dan berbuka di daratan, kemudian pesawat lepas landas (<i>take
off</i>) sehingga melihat matahari, dia tidak diharuskan <i>imsak</i>
(berpuasa), karena dia telah menyempurnakan puasanya hari itu.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">20.
Siapa yang sampai ke suatu negeri dan berniat tinggal di tempat itu lebih dari
4 hari, wajib baginya berpuasa menurut Jumhur Ulama.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">21.
Siapa yang memulai puasa dan dia mukim, kemudian bersafar di siang hari, boleh
baginya berbuka.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">22.
Boleh berbuka bagi mereka yang kebiasaannya melakukan perjalanan jika memiliki
negeri yang dijadikan tempat tinggal tetap, seperti: petugas pos, supir mobil
sewa, awak pesawat dan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>para pegawai.
Sekalipun safar (perjalanan) mereka setiap hari. Wajib bagi mereka <i>mengqodho</i>
(mengganti puasa yang ditinggal). Demikian pula para pelaut yang memiliki
tempat tinggal di darat.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">23.
Jika musafir tiba di tempat tujuan siang hari, lebih terjaga jika dia <i>imsak</i>
(menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang dilarang ketika berpuasa)
sebagai penghormatan terhadap bulan Ramadhan. Tetapi<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>wajib baginya meng<i>qodho</i> (mengganti),
baik ia <i>imsak</i> ataupun tidak.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">24.
Jika mulai puasa di negerinya, kemudian bersafar ke negeri lain yang puasanya
dimulai sebelum atau sesudahnya, maka hukumnya mengikuti negeri yang dia
datangi.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Puasa
orang yang sakit</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">25.
Setiap penyakit yang menyebabkan seseorang keluar dari batas sehat boleh
berbuka puasa. Adapun sesuatu yang ringan seperti pilek atau sakit kepala,
tidak boleh berbuka karenanya. Jika menurut dokter atau dia mengetahui dan amat
yakin jika berpuasa justru akan menyebabkan sakit atau memperparah penyakitnya atau
menunda kesembuhan penyakitnya, boleh baginya berbuka, bahkan makruh baginya
berpuasa</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">26.
Jika puasa dapat menyebabkan pingsan, boleh berbuka dan wajib menggantinya.
Jika tersadar sebelum matahari tenggelam atau setelahnya, maka puasanya sah
jika pagi harinya dia berpuasa. Jika pingsannya sejak fajar sampai magrib,
Jumhur Ulama berpendapat puasanya tidak sah. Sedangkan <i>qodho</i> (mengganti
puasa) bagi yang pingsan, menurut Jumhur Ulama adalah wajib, sekalipun
pingsannya berlangsung lama.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">27.
Bila lapar dan haus yang sangat membuatnya kelelahan dan dikhawatirkan dapat
membinasakan atau merusak indranya secara yakin, bukan <i>wahm</i> (dugaan),
maka boleh berbuka, dan ia harus mengganti puasanya. Pekerja berat tidak boleh
berbuka, kecuali jika puasa memudaratkan aktifitasnya dan dikhawatirkan akan
membahayakan dirinya, ia boleh berbuka dan mengganti puasanya. Ujian sekolah
bukanlah uzur yang dibolehkan untuk berbuka.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 27.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -27.0pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">28.
Penyakit yang dapat sembuh, ditunggu kesembuhannya kemudian meng<i>qhodo</i>
(mengganti puasanya). Tidak boleh diganti dengan <i>ith'âm</i> (memberi makan).
Bila penyakitnya kronis dan sulit sembuh, demikian pula orang tua yang sudah
lemah, mengganti puasanya dengan memberi makan orang miskin setiap harinya<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>setengah <i>sho'</i> (kurang lebih 1-1,5 kg ) dari makanan pokok
negerinya. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 27.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -27.0pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">29.
Siapa yang sakit kemudian sembuh dan mampu berpuasa tetapi tidak meng<i>qodho</i>
(mengganti puasa yang tertinggal semasa sakit) hingga meninggal dunia,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>menggantinya dengan memberi makan satu orang
miskin dari hari yang tidak dipuasainya yang dikeluarkan dari hartanya. Jika
salah seorang dari keluarganya berkenan berpuasa untuknya hal itu sah. <span style="mso-tab-count: 1;"> </span></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Puasa
orang tua, lemah dan pikun</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">30.
Orang tua yang sudah hilang kekuatannya tidak diharuskan berpuasa. Ia boleh
berbuka jika puasa membebani dan memberatkannya. Adapun yang sudah<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>tidak bisa membedakan dan sampai pada batasan
pikun, tidak wajib baginya atau keluarganya sesuatu pun karena sudah tidak ada
kewajiban atasnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">31.
Siapa yang memerangi dan mengepung musuh di negerinya dan puasa membuatnya lemah
dalam berperang, boleh baginya berbuka sekalipun tanpa safar. Jika berbuka
dibutuhkan sebelum perang, dia boleh berbuka.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">32.
Jika sebab berbukanya lahiriah, seperti sakit, tidak mengapa berbuka
terang-terangan. Siapa yang sebab berbukanya tidak lahiriah seperti haid, yang
utama baginya berbuka dengan tidak terang-terangan, menghindari
tuduhan/prasangka.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Niat
puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">33.
Disyaratkan niat dalam puasa fardhu. Demikian pula puasa wajib, seperti: <i>qodho</i>
(mengganti) dan <i>kafarah</i> (penebusan dosa). Niat boleh dilakukan di bagian
malam manapun sekalipun sesaat sebelum fajar. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Niatnya
adalah mengazamkan hati untuk berbuat. Adapun melafalkannya adalah bid'ah.
Orang yang berpuasa Ramadhan tidak butuh memperbaharui niat di setiap malam
dari malam-malam Ramadhan. Cukup meniatkannya ketika masuk awal bulan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">34.
Nafilah<i> mutlak</i> (sunah yang tidak terikat waktunya) tidak disyaratkan
niat di malam harinya. Sedangkan <i>nafilah mu'ayyan</i> (sunah yang terikat
waktunya) yang lebih hati-hati meniatkannya sejak malam hari.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">35.
Siapa yang disyari'atkan untuk berpuasa wajib seperti qodho, nazar dan kafarah
haruslah menyempurnakannya. Tidak boleh berbuka tanpa uzur. Adapun puasa
nafilah/sunah, pengamalnya memerintah dirinya sendiri, jika berkehendak dapat
berpuasa atau berbuka, sekalipun tanpa uzur.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">36.
Bagi seseorang yang tidak tahu akan masuknya bulan Ramadhan kecuali setelah
terbit fajar, diharuskan <i>imsak</i> (menahan diri dari apa-apa yang
membatalkan puasa) di hari itu. Dia harus meng<i>qodho</i> (mengganti) menurut
Jumhur Ulama).</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">37.
Orang yang di penjara atau dalam tahanan, jika menyaksikan masuknya bulan
Ramadhan atau mengetahui dari pemberitaan orang yang tepercaya, wajib atasnya
berpuasa. Jika tidak, dia boleh berijtihad untuk dirinya sendiri (menentukan
awal bulan Ramadhan) dan beramal dengan perkiraan kuatnya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><i><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Ifthor</span></i></b><b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;"> (berbuka) dan <i>imsak</i>
(menahan)</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">38.
Jika seluruh lingkaran matahari telah tenggelam, orang yang puasa berbuka.
Jangan pedulikan akan adanya cahaya merah yang tersisa di langit.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">39.
Jika terbit fajar, wajib bagi orang yang berpuasa untuk <i>imsak</i> (menahan)
seketika itu juga, sama saja apakah ia telah mendengar azan ataupun tidak.
Adapun berhati-hati dengan <i>imsak</i> (menahan) sebelum fajar dalam waktu
tertentu seperti 10 menit atau yang sepertinya itu adalah bid'ah.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">40.
Negeri yang malam dan siangnya 24 jam, bagi kaum muslimin di sana wajib untuk
berpuasa sekalipun siangnya panjang.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Pembatal
puasa</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">41.
Pembatal puasa (selain haid dan nifas) tidaklah membatalkan kecuali dengan 3
syarat:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Dia
melakukannya dengan pengetahuan bukan karena jahil, ingat dan tidak lupa, sadar
dan tidak terpaksa atau dipaksa. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Di
antara pembatal itu adalah: <i>jima</i> (bersetubuh), menyengaja muntah,
haid/nifas, dibekam, makan dan minum.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">42.
Di antara pembatal puasa ada yang semakna dengan makan dan minum, seperti:
obat-obatan dan tablet melalui oral (mulut), injeksi/infus makanan dan
transfusi darah. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Sedangkan
suntikan yang tidak mengandung unsur makanan dan minuman, hanya sekedar
pengobatan, tidaklah membatalkan pusa. Cuci darah tidak membatalkan puasa.
Pendapat kuat mengenai suntik biasa, tetes mata dan telinga, cabut gigi dan
pengobatan luka, semua itu tidaklah membatalkan. Spray penyakit asma juga tidak
membatalkan. Periksa darah tidak membatalkan puasa. Obat kumur tidak
membatalkan puasa selama tidak ditelan. Pembiusan ketika pengobatan gigi dan
rasanya masuk sampai ditenggorokan tidak membatalkan puasanya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">43.
Siapa yang sengaja makan atau minum pada siang Ramadhan tanpa uzur, maka dia
telah melakukan dosa besar. Wajib bertobat dan mengganti puasanya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">44.
Jika lupa makan atau minum, hendaknya meneruskan puasanya, karena sesungguhnya
Allahlah yang telah memberinya makan dan minum. Jika melihat orang lain yang
makan dan minum karena lupa hendaklah mengingatkannya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">45.
Jika dia perlu berbuka demi menolong orang yang dalam bahaya, boleh baginya
berbuka dan mengganti puasanya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">46. Siapa yang
diwajibkan berpuasa, kemudian <i>berjima</i> (bersetubuh) di siang Ramadhan
dengan sengaja dan sadar, maka dia telah merusak puasanya, wajib bertobat dan
menyempurnakan puasanya hari itu. Dia juga harus meng<i>qodho</i> dan
menunaikan <i>kafarah mugholazoh</i><a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8529297270446045957#_ftn1" name="_ftnref1" style="mso-footnote-id: ftn1;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span style="mso-special-character: footnote;"><span class="MsoFootnoteReference"><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-GB;">[1]</span></span></span></span></a>.
Demikian juga yang melakukan zina, sodomi, atau bersetubuh dengan hewan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">47.
Siapa yang hendak <i>berjima</i> (bersetubuh) dengan istrinya dengan terlebih
dahulu membatalkan puasanya dengan makan, maka maksiatnya lebih besar. Dia
telah melecehkan kesucian bulan dua kali, dengan makan dan bersetubuh.
Menunaikan <i>kafarah mugholazoh</i> lebih ditekankan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">48.
Bagi yang berpuasa, boleh mencium, bersentuhan, berpelukan, memegang dan
memandang kepada istri atau hamba sayahanya jika dapat mengontrol dirinya.
Tetapi jika dia tipe yang cepat naik syahwat dan tidak dapat mengendalikan
diri, tidak boleh melakukannya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">49.
Jika sedang <i>berjima</i> (bersetubuh) kemudian terbit fajar, wajib baginya
berhenti. Puasanya sah sekalipun keluar mani setelahnya. Jika dia
melanjutkannya hingga fajar telah terbit, dia telah berbuka dan atasnya
bertaubat, mengganti puasanya dan menunaikan <i>kafarah mugholazoh</i> (puasa
40 hari berturut-turut).</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">50.
Jika masuk subuh dan dia bangun dalam keadaan junub, hal itu tidak merusak
puasanya. Boleh mengakhirkan mandi junub, haid dan nifas setelah terbit fajar.
Dia harus bersegera mandi semata karena untuk melakukan shalat.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">51.
Jika orang yang puasa tidur kemudian mimpi basah, maka puasanya tidak batal dan
tetap menyelesaikan puasanya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">52.
Siapa yang <i>istimna</i> (onani) di siang Ramadhan dengan sesuatu yang mungkin
baginya untuk tidak melakukannya, seperti memegang dan mengulang-ulang
pandangan, haruslah bertaubat kepada Allah dan <i>berimsak</i> (menahan) sisa
hari itu dan menggantinya di hari lain.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">53.
Siapa yang tiba-tiba muntah tidak harus mengganti puasanya. Siapa yang sengaja
muntah hendaknya mengganti puasanya. Jika muncul mual seolah akan muntah tetapi
kemudian kembali normal secara sendirinya, puasanya tidak batal. Adapun ludah
dan dahak jika menelannya sebelum sampai kemulutnya, puasanya tidak batal,
tetapi jika dia menelannya setelah sampai di mulutnya maka puasanya batal.
Makruh mencicipi makanan tanpa hajah.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">54.
Bersiwak (membersihkan mulut dengan kayu siwak) disunahkan bagi orang yang
puasa sepanjang hari.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">55.
Apa yang terjadi pada orang yang puasa, seperti luka, mimisan, masuk ke air,
adanya rasa bensin di tenggorokkan karena mencium baunya tanpa sengaja,
tidaklah membatalkan puasa.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Turunnya
tetes mata ke tenggorokan, memakai minyak rambut, memulas kulit dengan hana dan
mendapatkan cita rasa baunya di tenggorokan tidaklah mengapa. Tidak batal puasa
karena memakai hinna (pacar kuku), celak, dan minyak rambut. Demikian pula
penggunaan krim pelembab kulit. Tidak mengapa mencium bau minyak wangi dan <i>bukhur</i>
(wewangian yang dibakar), akan tetapi berhati-hati dari sampainya asap ke
tenggorokan.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">56.
Untuk kehati-hatian bagi orang yang puasa adalah tidak berbekam. <i>Khilaf</i>
(beda pendapat) dalam hal ini cukup kuat.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">57.
Rokok termasuk pembatal puasa. Ia bukanlah sesuatu yang dapat dijadikan uzur
untuk tidak berpuasa.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">58.
Berendam di air dan memakai pakaian basah untuk mendinginkan tubuh tidak
mengapa bagi yang berpuasa.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">59.
Jika makan, minum atau <i>jima</i> (bersetubuh) dengan sangkaan masih malam,
lalu sadar bahwa fajar sudah terbit, tidak ada apa-apa baginya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">60.
Jika berbuka dengan sangkaan matahari telah tenggelam padahal belum, haruslah meng<i>qodho</i>
(mengganti) menurut Jumhur Ulama (kebanyakan ulama).</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">61.
Jika terbit fajar sedang di mulutnya masih ada makanan atau minuman, para ahli
fikih telah sepakat untuk mengeluarkannya dan sah puasanya.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8529297270446045957#_ftn2" name="_ftnref2" style="mso-footnote-id: ftn2;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span style="mso-special-character: footnote;"><span class="MsoFootnoteReference"><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-GB;">[2]</span></span></span></span></a></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Hukum
berpuasa bagi wanita</span></b></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 27.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -27.0pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">62.
Anak perempuan yang baru baligh tetapi karena malu tidak berpuasa, baginya
taubat, mengganti hari yang terlewati dan memberi makan satu orang miskin
setiap harinya sebagai <i>kafarah</i> (penebus dosa) jika belum menggantinya
hingga tiba Ramadhan berikutnya. Sama halnya dengan hukum wanita yang tetap
berpuasa ketika haid karena malu dan tidak mengganti puasanya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 27.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -27.0pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">63.
Istri tidak boleh berpuasa –selain Ramadhan- ketika suaminya ada bersamanya,
kecuali suaminya mengizinkan. Jika suaminya sedang bersafar tidak mengapa.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 27.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -27.0pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">64.
Wanita haid jika melihat lendir putih –cairan putih yang keluar dari rahim
seusai haid- ini diketahui oleh wanita, berarti dia telah bersih. Hendaknya
meniatkan puasa pada malamnya dan berpuasa setelahnya. Jika masih belum bersih
pada waktunya, diperiksa dengan diusap dengan kapas atau yang sepertinya, jika
bersih hendaknya berpuasa. Wanita haid atau nifas jika darahnya berhenti pada
malam hari kemudian berniat puasa tetapi belum mandi hingga terbit fajar,
menurut mazhab seluruh ulama puasanya sah.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 27.0pt; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -27.0pt; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">65.
Wanita yang tahu bahwa haidnya akan datang esok hari, hendaknya tetap terus
dalam niat puasanya dan tidak berbuka sampai mendapatkan darah.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">66.
Yang utama bagi wanita haid adalah tetap pada tabiatnya dan ridha dengan apa
yang telah Allah gariskan atasnya. Hendaknya tidak memakai apa-apa yang
mencegah haid.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">67.
Jika wanita hamil mengalami persalinan dan janinnya sudah berbentuk, maka ia
nifas dan tidak berpuasa. Jika janinnya belum berbentuk, itu adalah <i>mustahadhah</i>
(darah penyakit), atasnya berpuasa jika mampu. </span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Wanita
nifas jika sudah bersih sebelum 40 hari, berpuasa dan mandi untuk shalat. Jika
melebihi 40 hari hendaknya meniatkan puasa dan mandi. Darah yang masih keluar
setelah 40 hari dianggap <i>istihadhah</i> (darah penyakit).</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">68.
Darah <i>istihadhah</i> (darah penyakit) tidak berpengaruh pada keabsahan
puasa.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">69.
Pendapat yang kuat adalah mengkiaskan wanita hamil dan menyusui dengan orang
sakit; boleh berbuka dan tidak ada kewajiban atasnya selain <i>qodho</i>
(mengganti). Sama saja apakah khawatir akan dirinya atau anaknya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: .25in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-indent: -.25in; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">70.
Wanita yang wajib berpuasa, jika disetubuhi oleh suaminya pada siang Ramadhan
dengan keridhaannya, maka hukumnya sama seperti hukum suaminya. Adapun jika
dipaksa, atasnya berusaha menolak dan tidak ada <i>kafarah</i> baginya.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Penutup</span></b><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">, inilah yang dapat
disampaikan dari masalah-masalah puasa. Saya meminta kepada Allah untuk
membantu kita agar senantiasa mengingat, bersyukur dan beribadah kepada-Nya
dengan baik. Semoga Allah menutup untuk kita bulan Ramadhan dengan pengampunan
dan pembebasan dari api neraka.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Salawat
dan salam tercurah kepada Nabi kita, Muhammad, keluarganya dan pada sahabatnya.</span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: mylotus; mso-ansi-language: IN; mso-ascii-font-family: "Bookman Old Style"; mso-fareast-language: EN-GB; mso-hansi-font-family: "Bookman Old Style";"></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL">
<br /></div>
<div style="mso-element: footnote-list;">
<br clear="all" />
<hr align="right" size="1" width="33%" />
<div id="ftn1" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoFootnoteText" dir="LTR" style="direction: ltr; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8529297270446045957#_ftnref1" name="_ftn1" style="mso-footnote-id: ftn1;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span style="mso-special-character: footnote;"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 10.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US;">[1]</span></span></span></span></a> <span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus; mso-fareast-language: EN-GB;">Membebaskan budak,
jika tidak ada puasa dua bulan berturut-turut, jika tidak mampu puasa maka
dengan memberi makan 60 orang miskin.</span><span lang="IN" style="mso-ansi-language: IN;"></span></div>
</div>
<div id="ftn2" style="mso-element: footnote;">
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8529297270446045957#_ftnref2" name="_ftn2" style="mso-footnote-id: ftn2;" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span style="mso-special-character: footnote;"><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: EN-US;">[2]</span></span></span></span></a> <span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 110%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus;">Dalam sebuah hadits dari Abu
Hurairah, Nabi <i>-shalallahu alaihi wasallam-</i> bersada:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL" lang="AR-SA" style="color: maroon; font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";">إِذَا سَمِعَ
أَحَدُكُمْ النِّدَاءَ وَالإِنَاءُ عَلَى يَدِهِ فَلا يَضَعْهُ حَتَّى يَقْضِيَ
حَاجَتَهُ مِنْهُ</span><span lang="IN" style="color: maroon; font-family: "Bookman Old Style","serif"; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: "KFGQPC Uthman Taha Naskh";"></span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<i><span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 110%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus;">“Jika salah seorang di
antara kalian mendengar kumandang azan sementara wadah makanan masih ada di
tangannya, janganlah meletakkannya hingga selesai dari hajatnya.”</span></i></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 110%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus;">[HR. Ahmad 10910 dan Abu
Dawud no. 2352. Disahihkan oleh al-Albani dalam Sahih Abu Dawud]</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 110%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus;">Ketika Syaikh bin Baz <i>-rahimahullah-</i>
ditanya apakah boleh minum sebelum usainya azan, beliau menjawab:</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 110%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus;">Jika orang yang berpuasa
tidak mengetahui bahwa itu adalah azan subuh, tetapi seperti kebiasaan
orang-orang yang mengandalkan jam dan penanggalan, tidak mengapa ia minum. Ia
boleh memakan dan meminum apa yang ada di tangannya meskipun azan berkumandang,
karena azan yang dikumandangkan adalah dugaan masuknya waktu subuh, bukan
kepastian subuh. Muazin mengabarkan apa yang dia lihat di jam atau penanggalan.
Bisa jadi waktu subuh sudah benar-benar keluar dan bisa jadi juga belum. Allah
mewajibkan <i>imsak</i> (menahan) dengan <i>tabayun</i> (melihat lansung).
Hendaknya bagi seorang mukmin untuk menjaga agar berhenti dari makan sahur
sebelum fajar atau sebelum azan hingga tidak jatuh dalam <i>subhat</i>
(keraguan). Akan tetapi jika sempat makan sesuatu yang ringan bersamaan dengan
azan atau minum ketika azan, yang nampak adalah tidak mengapa jika tidak
mengetahui waktu fajar benar-benar telah terbit.</span></div>
<div class="MsoNormal" dir="LTR" style="direction: ltr; line-height: 110%; margin-bottom: 6.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 8.5pt; margin-top: 0in; text-align: justify; text-justify: kashida; text-kashida: 0%; unicode-bidi: embed;">
<span lang="IN" style="font-family: "Bookman Old Style","serif"; font-size: 10.0pt; line-height: 110%; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-family: mylotus;">[Transkripsi dari fatwa
Syaikh Abdul Aziz bin Bâz di acara Nûrun Ala ad-Darb] –pent.</span></div>
<div class="MsoFootnoteText" dir="LTR" style="direction: ltr; text-align: left; unicode-bidi: embed;">
<br /></div>
</div>
</div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-42065861631863952812013-06-01T01:47:00.000-07:002013-06-25T01:53:01.189-07:00Katalog V-1000 Series<div id="producttitle">
<div id="prodcode">
<span style="font-size: x-large;">V-1000B Series </span></div>
<div id="productname">
<h1>
<span style="font-size: small;">V-1000B Frame</span></h1>
</div>
</div>
<div id="imagediv">
<div class="viewimg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;">
<div style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;">
<img alt="V-1000B Frame" border="0" class="viewimage" name="viewimg" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/view/V-1000B.jpg" /></div>
</div>
<div id="buttonbar">
</div>
</div>
<div class="tab-container" id="panecontainer1">
<div class="tab-panes" style="height: 143px; width: 774px;">
<div id="pane1" style="display: block;">
<ul>
<li>Desktop cabinet with mounting space for 10 modules. </li>
<li>Front access to module sockets. </li>
<li>Card connectors and main buses for plug in modules eliminate complicated wiring. </li>
<li>Usable as a frame for a multi-channel preamplifier. </li>
<li>Two V-1001B panels are provided as Standard equipment with the V-1000B.</li>
</ul>
</div>
</div>
</div>
<div class="assocproducts">
<div class="associated">
</div>
<div class="associated">
</div>
<div class="associated">
</div>
<div class="associated">
</div>
<div class="associated">
<a class="associated" href="http://www.blogger.com/null" id="associated" name="associated">Accessories</a></div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
V-1001B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1001B"> V-1001B Blank Panel, Single </a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1001B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1001B Blank Panel, Single Width" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1001B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>V-1001B Blank Panel, Single Width</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1001B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
V-1002B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1002B"> V-1002B Blank Panel, Double </a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1002B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1002B Blank Panel, Double Width" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1002B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>V-1002B Blank Panel, Double Width</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1002B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
<br />
V-1005B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1005B"> V-1005B Microphone Input Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1005B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1005B Microphone Input Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1005B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Allows DIN or phone plugs to be inserted from the front of mixer power amplifiers.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1005B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
<br />
V-1014B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1014B"> V-1014B Alarm Signal Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1014B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1014B Alarm Signal Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1014B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Siren, yelp and buzzer signals available. </li>
<li>Red signal LED and green paging ready LED. </li>
<li>Semi-fixed output level control and sounding time.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1014B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
V-1015B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1015B"> V-1015B Chime Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1015B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1015B Chime Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1015B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Switchable 2-tone chime or single gong tone. </li>
<li>Red signal LED and Green paging ready LED.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1015B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
V-1016B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1016B"> V-1016B Alarm Signal Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1016B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1016B Alarm Signal Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1016B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>2-tone alarm signal with adjustable frequency switching speed. </li>
<li>Red signal LED and Green paging ready LED. </li>
<li>Semi-fixed output level and sounding time.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1016B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1022B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1022B"> V-1022B Preamplifier Module for Wireless Tuner</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1022B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1022B Preamplifier Module for Wireless Tuner" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1022B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Can receive radio wave from wireless mic when used with optional WTU-761 wireless tuner with carrier squelch control. </li>
<li>Semi-fixed output level control. </li>
<li>6 user programmable functions activated by squelch opening. </li>
<li>In-use indicator.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1022B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1054B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1054B"> V-1054B Auxiliary Input Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1054B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1054B Auxiliary Input Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1054B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Semi-fixed volume control for adjusting the output level during normal and priority muting operations. </li>
<li>Electrically balanced output</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1054B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
V-1061B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1061B"> V-1061B Program Selector Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1061B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1061B Program Selector Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1061B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>4 selector buttons and 1 reset button for easy handling. </li>
<li>Program selectable from 4 inputs. </li>
<li>Balanced and unbalanced outputs provided. </li>
<li>Muting function available on unbalanced output line.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1061B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1062B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1062B"> V-1062B 5-Zone Selector Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1062B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1062B 5-Zone Selector Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1062B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>2-in / 5-out zone selector remotely controlled from a microphone. </li>
<li>An override function for emergency paging. </li>
<li>Green and red LEDs indicate the zone selection status.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1062B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
<div style="text-align: left;">
V-1068B</div>
</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1068B"> V-1068B Multi-Purpose Relay Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1068B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1068B Multi-Purpose Relay Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1068B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>By changing jumper connections,
functions such as standby amp switchover, program or broadcast zone
selection and mic precedence are possible. </li>
<li>44-pin card edge connector for up to 6 inputs and 5 outputs. </li>
<li>Operation monitoring by 5 dual colour LEDs and 1 red LED.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1068B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1069B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1069B"> V-1069B Data Receiver Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1069B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1069B Data Receiver Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1069B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Data Receiver Module for use with VR-1010 and VR-1020 remote microphones. </li>
<li>Max. 20 outpu controls plus all call. </li>
<li>In-use / malfunction remote microphone lamp and unit error lamp. </li>
<li>Chime volume control and chime activation switch for internal chime OFF / ON. </li>
<li>Program switch (DIP switch 2) enables mics 1 ~ 4 and sets priorities (1st-in-1st-out / Selectable / No priority). </li>
<li>Pre-anouncement tone selection jumpers for 2-tone chime, gong or 1-tone chime. </li>
<li>Ground jumper may be cut to separate signal ground from chassis ground.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1069B"> More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
V-1071B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1071B"> V-1071B Line Amplifier Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1071B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1071B Line Amplifier Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1071B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Combines preamp signals with no mixing loss. </li>
<li>Bass and treble tone controls. </li>
<li>LED output level indication. </li>
<li>Slide volume control.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1071B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1072B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1072B"> V-1072B Line Amplifier Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1072B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1072B Line Amplifier Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1072B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Combines preamp signals with no mixing loss. </li>
<li>Bass and treble tone controls. </li>
<li>LED output level indication. </li>
<li>Semi-fixed volume control.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1072B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1082B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1082B"> V-1082B Power Supply Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1082B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1082B Power Supply Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1082B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Plug-in connection with the V-1000B mixer frame. </li>
<li>Supplies 24V DC power to modules in the V-1000B. </li>
<li>Protection circuitry for preventing shot circuits.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1082B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1090B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1090B"> V-1090B Interface Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1090B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1090B Interface Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1090B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Used with YR-1000 (Link cable)</li>
<li>Can be used as bus line input or output.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1090B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
V-1254B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1254B"> V-1254B Line Input Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1254B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1254B Line Input Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1254B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Transformer isolated balanced line input. </li>
<li>Unbalanced line output. </li>
<li>Front panel handle for easy removal.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1254B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
<br />
V-1501B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1501B"> V-1501B 1 /1 Octave Equaliser Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1501B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1501B 1 /1 Octave Equaliser Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1501B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Mixer power amplifiers to provide feedback suppression, room equalisation and tone control. </li>
<li>7-point 1 / 1 Octave equaliser with 12dB boost and -12dB cut. </li>
<li>Semi-fixed level controls help protect settings against tampering. </li>
<li>Line control Busy Switch enables the equaliser only during microphone announcements (Bypassing the program source). </li>
<li>Equaliser IN / OUT indicator. </li>
<li>Compact dimensions.</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1501B">More...</a></div>
</div>
</div>
<div class="assocproduct">
<div class="productitem">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
<br />
V-1901B</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1901B"> V-1901B Ground Leakage Monitoring Module</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1901B" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="V-1901B Ground Leakage Monitoring Module" border="0" class="thumbimage" src="http://www.toa-corp.co.uk/user/images/products/thumb/V-1901B.jpg" /></a></div>
<div class="producttext">
<ul>
<li>Connected speaker line ground leakage monitor for use with the TOA V-1000B Mixer Frame. </li>
<li>LED indicates detected ground leakage. </li>
<li>Individual test switches permit self-test of irregularities</li>
</ul>
</div>
<div class="moreinfo">
<a class="moreinfo" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/products.asp?linkid=8&prodcode=V-1901B">More...</a></div>
</div>
</div>
</div>
<div class="assocproducts1">
<div class="associated1">
</div>
<div class="associated1">
</div>
<div class="associated1">
<a class="associated1" href="http://www.blogger.com/null" id="associated" name="associated">Documents and Downloads</a></div>
<div class="assocproduct1">
<div class="productitemcompact">
<div class="producttitlecont">
<div class="prodcode">
V-1000B.pdf</div>
<div class="producttitle">
<a class="producttitle" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/download.asp?prodcode=V-1000B.pdf">V-1000B Datasheet</a></div>
</div>
<div class="productimage">
<a class="productimage" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/download.asp?prodcode=V-1000B.pdf"><br /></a></div>
<div class="productdownload">
<a class="productdownload" href="http://www.toa-corp.co.uk/asp/catalogue/download.asp?prodcode=V-1000B.pdf" target="_blank"><img alt="pdf.png" border="0" src="http://www.toa-corp.co.uk/m/i/pdf.png" /> Download now V-1000B.pdf</a></div>
</div>
</div>
</div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-26896282756735569982013-05-27T19:20:00.001-07:002013-05-27T19:34:45.312-07:00Ceramah tidak boleh pakai TOA<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-kU-fqSUwbiU/UaQW4ZZMl-I/AAAAAAAAAog/7asOGbK40U4/s1600/pasang+toa.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="227" src="http://3.bp.blogspot.com/-kU-fqSUwbiU/UaQW4ZZMl-I/AAAAAAAAAog/7asOGbK40U4/s400/pasang+toa.jpg" width="400" /></a></div>
<span style="color: #666666;"><b>TEMPO.CO</b></span>, <span style="color: #666666;"><b>Bekasi -</b></span>
Wakil Ketua Umum Harian Dewan Masjid Indonesia, KH Masdar Farid Masudi
mengatakan sedang mewacanakan kegiatan ceramah yang tidak perlu
diperdengarkan hingga ke luar area masjid. <br />
<br />
"Kami (Dewan Masjid
Indonesia) sedang berwacana untuk tidak memperdengarkan ceramah ke luar
masjid," kata Masdar dalam acara Tabligh Akbar bertema Khawarij dan
Dajjal Salafi, Wahabi Amalan Sunnah yang dianggap Bidah di Masjid, Al
Ikhlas, Mekarsari, Bekasi Timur, Ahad 26 Mei 2013.<br />
<br />
Menurut
Masdar, masjid diperbolehkan menggunakan pengeras suara. Alat itu
sebaiknya hanya untuk kegiatan tertentu, seperti memperdengarkan adzan.
"Kalau adzan kan mengajak untuk solat, jadi boleh," katanya.<br />
<br />
Namun
pada saat ceramah, atau memberi tausiyah, menurutnya, pengeras suara
itu, hanya perlu di dalam masjid saja, tidak sampai diperdengarkan ke
luar masjid, hingga lingkungan di sekitar masjid mendengar ceramah itu.
"Masjid ada loudspeaker boleh, tapi hanya untuk di dalam saja. Jangan
diperdengarkan di luar. Kan ganggu," katanya.<br />
<br />
Ceramah yang
diperdengarkan melalui pengeras suara itu, menurut Masdar, hanya
diperlukan bagi orang yang datang ke masjid. Sedangkan lingkungan
sekitar belum tentu perlu mendengar tausiyah atau ceramah itu. "Orang
yang datang (ke masjid) itu kan artinya dia butuh tausiyah, kalo orang
luar masjid kan antah berantah dan tidak jelas, apa dia butuh atau
tidak," katanya berargumen.<br />
<br />
Selain itu, suara ceramah yang keras
dan biasanya memakan waktu lama itu juga berpotensi mengganggu
ketenangan masyarakat sekitar. Masdar berpendapat belum tentu lingkungan
sekitar menyukai isi ceramah itu, atau lingkungan sekitar adalah orang
berbeda agama. "Belum tentu juga dia (lingkungan sekitar) sepaham dengan
khotbah yang berapi-api itu," lanjutnya.<br />
<br />
Menurutnya, apabila
memang ada yang mau mendengarkan tausiyah atau pembacaan ayat suci Al
Quran, maka sebaiknya orang itu datang ke masjid.<br />
<br />
Selain dapat
mengusik ketenangan lingkungan sekitar atas suara ceramah itu, menurut
Masdar, informasi yang disampaikan dalam ceramah atau khotbah Islam akan
terlalu membuka rahasia dan aturan-aturan agama Islam. "Kalau
diperdengarkan itu kan seperti kita ditelanjangi. Orang jadi tahu semua
informasi baik dan buruk kita," katanya.<br />
<br />
Link terkait : <a href="http://www.tempo.co/read/news/2013/05/27/078483395/Dewan-Masjid-Ceramah-Tak-Boleh-Pakai-Toa">http://www.tempo.co/read/news/2013/05/27/078483395/Dewan-Masjid-Ceramah-Tak-Boleh-Pakai-Toa</a>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-78169398791735555452013-05-01T18:10:00.000-07:002013-05-31T18:12:20.828-07:00Alam jin menurut Al Qur'an dan hadits
<div class="yiv1075011693MsoNormal" id="yui_3_7_2_1_1370048859849_1925" style="background: white; line-height: 18pt;">
<span id="yui_3_7_2_1_1370048859849_1926" style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بِسْمِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">اللهِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الرَّحْمنِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span id="yui_3_7_2_1_1370048859849_1970" style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الرَّحِيمِ</span><span id="yui_3_7_2_1_1370048859849_2014" style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br /><br />Ikhwanul
Muslimin Rahimakumullah,<br />Dalam topik kali ini, insya Allah kita akan coba
mengkaji bersama tentang alam jin dan hal-hal yang berkaitan dengan Jin
sebagaimana yang diajarkan dalam Al Qur'an maupun yang dijelaskan oleh
Rasulullah SAW.<br /><br />Semoga Allah memudahkan dan memberi taufiq kepada kita
sekalian untuk memahami intrik-intrik jin, setan, dan semua sekutunya dari
golongan manusia yang menggunakan sihir atau ilmu hitam yang sesat lagi
menyesatkan nanusia-manusia lain yang lemah imannya, terutama menjelang akhir
zaman ini.<br /><br />Perhatikanlah, hampir semua stasiun televisi nasional seolah
berlomba-lomba untuk menayangkan hal-hal mistis-alam supernatural dan lain-lain
acara yang berbau "syiriq" dengan kemasan yang menarik disertai trik-trik kamera
yang canggih, yang menyebabkan banyak orang yang merasa takjub-terpukau-
terheran-heran serta terpesona olehnya.<br />Naudzubillahi
minzaliq!<br /><br />Mudah-mudahan risalah yang singkat ini dapat menambahkan ilmu
yang bermanfaat bagi kita semua, dan sesungguhnya hanyalah Allah SWT semata
pemberi taufiq dalam i'tikad, ilmu dan amal.<br /><br /><b>ASAL KATA
JIN</b><br /><b><br /></b><br />Asal pembentukan kalimat "jin" dari huruf 'jim' dan
'nun' menunjukkan makna tertutup, sebagaimana firman Allah
SWT:<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">فَلَمَّا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">جَنَّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عَلَيْهِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">اللَّيْلُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">رَأَى</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">كَوْكَباً</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">قَالَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">هَـذَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">رَبِّي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">فَلَمَّا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَفَلَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">قَالَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أُحِبُّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الآفِلِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Ketika malam
telah gelap, dia melihat sebuah bintang (lalu) dia berkata: "Inilah Robbku",
tetapi tatkala bintang itu tenggelam dia berkata:"Saya tidak suka kepada yang
tenggelam." (QS.Al-An'am [6]: 76).<br /><br />Berkata Syaikhul Islam Rahimahullah:
"Ia dinamakan jin karena ketertutupannya dari pandangan manusia."<br /><br />Para
jin melihat manusia sedangkan manusia tidak dapat melihat mereka. Allah SWT
berfirman:<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بَنِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">آدَمَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لاَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَفْتِنَنَّكُمُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الشَّيْطَانُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">كَمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَخْرَجَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَبَوَيْكُم</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِّنَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الْجَنَّةِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَنزِعُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عَنْهُمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِبَاسَهُمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِيُرِيَهُمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">سَوْءَاتِهِمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنَّهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَرَاكُمْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">هُوَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَقَبِيلُهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِنْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">حَيْثُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لاَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">تَرَوْنَهُمْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنَّا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">جَعَلْنَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الشَّيَاطِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَوْلِيَاء</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِلَّذِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لاَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span id="yui_3_7_2_1_1370048859849_2015" style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يُؤْمِنُونَ</span><span id="yui_3_7_2_1_1370048859849_2016" style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Hai anak Adam,
janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah
mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya
pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan
pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat
mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim
bagi orang-orang yang tidak beriman." (QS.Al-A-rof [7]: 27)<br /><br />Maksud dari
ayat ini adalah: Sesungguhnya manusia tidak dapat melihat jin sesuai dengan
bentuk kejadiannya yang hakiki, tetapi terkadang mereka bisa dilihat dengan
bentuk yang lain semisal hewan. (Lihat Fath al-Haq al-Mubin: 28 oleh Abdullah
bin Muhammad bin Ahmad ath-Thoyar)<br /><br /><b>JIN DICIPTAKAN SEBELUM
MANUSIA</b><br /><b><br /></b><br />Jin diciptakan sebelum manusia berdasarkan nash
al-Qur'an QS Al-Hijr [15]"27-28)<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَالْجَآنَّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">خَلَقْنَاهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">قَبْلُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">نَّارِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">السَّمُومِوَإِذْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">قَالَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">رَبُّكَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِلْمَلاَئِكَةِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنِّي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">خَالِقٌ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بَشَراً</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِّن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">صَلْصَالٍ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِّنْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">حَمَإٍ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مَّسْنُونٍ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Dan Kami telah
menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas. Dan (ingatlah) ,
ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan
seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang
diberi bentuk."<br /><br /><b>ASAL PENCIPTAAN JIN</b><br />Allah menciptakan jin dari
api. Hal ini sesuai dengan apa yang disebutkan oleh Allah SWT dalam surat
Al-Hijr [15]: 27;</span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَالْجَآنَّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">خَلَقْنَاهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">قَبْلُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">نَّارِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">السَّمُومِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Dan Kami telah
menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas." Dan juga dalam surat
Ar-Rohman [55]: 15;<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَخَلَقَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الْجَانَّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مَّارِجٍ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِّن</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">نَّارٍ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Dan Dia
menciptakan jin dari nyala api."<br /><br />Dan Rasulullah SAW bersabda: "Malaikat
diciptakan dari nur (cahaya). Jin diciptakan dari marij (api). Dan Adam
diciptakan dari apa yang disifatkan kepada kalian. (yaitu dari tanah)" (HR
Muslim: 2512)<br /><br /><b>MACAM-MACAM JIN</b><br /><b><br /></b><br />Rasulullah SAW
bersabda: "Jin terdiri atas tiga kelompok: satu kelompok memiliki sayap mereka
terbang di udara dengannya, satu kelompok berbentuk ular dan anjing, dan satu
kelompok lagi berdiam diri di tempatnya dan melakuikan petualangan."
(HR.Thabroni dengan sanad hasan, al-Hakim, dan al-Baihaqi dengan sanad shohih;
lihat Shohihul Jami' 3/85)<br /><br /><b>TEMPAT TINGGAL
JIN</b><br /><b><br /></b><br />Jin banyak berdiam pada tempat-tempat berikut
ini:<br /><br />Di Pasar<br />Dari Salman r.a. ia berkata: "Bersabda Rasulullah SAW:
"Sungguh jika kamu mampu, janganlah engkau menjadi orang yang pertama kali masuk
pasar dan terakhir kali keluar darinya, karena sesungguhnya pasar adalah medan
peperangan setan dan di dalamnya ia menancapkan bendera." (HR.
Muslim:2451)<br /><br />Tempat-tempat Buang Hajat<br />Dari Zaid bin Arqam r.a. dari
Nabi SAW, beliau bersabda: "Tempat-tempat buang hajat ini dihadiri oleh setan
(dengan tujuan mengganggu). Maka jika salah seorang di antara kalian masuk ke
dalamnya, hendaklah mengucapkan: ("Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung
kepada-Mu dari gangguan setan laki-laki dan perempuan)." (HR. Abu Daud:
6)<br /><br />Bersama dengan unta dan di kandang-kandangnya<br />Dari Abdullah bin
Mughofal r.a., ia berkata: "Rasulullah SAW telah melarang kami untuk melakukan
sholat di kandang-kandang unta dan tempat-tempat menderumnya, karena ia
diciptakan dari setan-setan." (Shahih Sunan Abu Dawud,
No.184/493)<br /><br />Berkata Ibnu Hibban r.a sebagaimana dalam al-Ihsan (4/602).,
mengomentari makna hadits: karena ia diciptakan dari setan-setan: "Maksudnya
adalah: "Sesungguhnya setan bersamanya."<br /><br />Di rumah-rumah<br />Dari Abu
Hurairah r.a. behwasanya Rasulullah SAW bersabda: "Janganlah kalian jadikan
rumah-rumah kalian sebagai kuburan, sesungguhnya setan akan lari dari
rumah-rumah yang dibacakan di dalamnya surat Al-Baqarah." (HR.Muslim:780-Shahih
Muslim:752)<br /><br />Dalam hadist yang diriwayatkan dari As-Sya'bi ia berkata:
"Abdullah bin Mas'ud berkata: "Barangsiapa membaca 10 ayat dari surat Al-Baqarah
di dalam rumah, maka setan tidak akan memasuki rumah itu malam harinya hingga
tiba pagi hari. Kesepuluh ayat tersebut adalah 4 ayat pertama darinya; Ayat
Kursi; 2 ayat sesudah Ayat Kursi; dan 3 ayat terakhir dari surah Al-Baqarah."
(HR.Thabrani).<br /><br />(Al-Haitsami berkata dalam Mazma'uz Zawai'd [10/118],
"Hadits ini diriwayatkan Thabrani dengan rijal shahih, hanya saja As-Sya'bi
tidak mendengar langsung dari Ibnu Mas'ud.")<br /><br />Hadits-hadits diatas
menunjukkan bahwa mereka tinggal pula di rumah-rumah manusia.<br /><br />Di Lautan
<br />Dari Jabir r.a. ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Iblis
meletakkan singgasananya di lautan. Dari sana dia mengirim pasukannya untuk
membuat fitnah (mengacau atau membencanai) umat manusia. Maka siapa yang lebih
besar membuat bencana, dialah yang lebih besar jasanya (terhormat) di kalangan
mereka." (HR.Muslim: 2813-Shahih Muslim: 2408)<br /><br />Di Lubang-lubang dan
belahan-belahan tanah <br />Dari Qatadah, dari Abdullah bin Sirjis, bahwa
sesungguhnya Nabi SAW melarang seseorang melakukan kencing di lubang. Meraka
bertanya kepada Qatadah: "Mengapa dibenci kencing di dalam lubang?" Ia menjawab:
"Dikatakan, bahwasanya ia adalah tempat-tempat tinggal jin." (Abu Daud:
29)<br /><br />Di padang pasir, Lembah, Lorong, dan tempat-tempat yang ditinggalkan
oleh penghuninya.<br />Hal ini berdasarkan hadits Ibnu Mas'ud r.a. yang
diriwayatkan oleh Imam Muslim: "Pada suatu malam kami bersama Rasulullah SAW,
lalu kami kehilangan beliau lantas kamipun mencari beliau di lembah-lembah dan
gang-gang. Kami mengatakan "Rasulullah SAW telah diculik." Maka kamipun tidur
malam dengan sejelek-jelek malam yang suatu kaum bermalam dengannya. Tatkala
tiba waktu pagi hari, tiba-tiba beliau datang dari arah Haro', maka kami
mengatakan:"Ya Rasulullah, kami kehilangan anda dan kami mencari anda namun kami
tidak menjumpai anda, lantas kami bermalam dengan sejelek-jelek malam yang suatu
kaum bermalam dengannya." (Mendengar ucapan tersebut) maka Rasulullah menjawab:
"Datang kepadaku seorang yang mengundang dari kalangan jin, maka akupun pergi
bersamanya dan aku membacakan Al-Qur'an kepada mereka." (HR.Muslim,
1007)<br /><br /><b>DAPATKAH MANUSIA MELIHAT JIN?</b><br /><b><br /></b><br />Termasuk
kekhususan jin, mereka dapat melihat manusia, namun sebaliknya manusia tidak
dapat melihat mereka dalam wujud aslinya. Allah SWT
berfirman:<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بَنِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">آدَمَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لاَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَفْتِنَنَّكُمُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الشَّيْطَانُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">كَمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَخْرَجَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَبَوَيْكُم</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِّنَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الْجَنَّةِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَنزِعُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عَنْهُمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِبَاسَهُمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِيُرِيَهُمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">سَوْءَاتِهِمَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنَّهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَرَاكُمْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">هُوَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَقَبِيلُهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِنْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">حَيْثُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لاَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">تَرَوْنَهُمْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنَّا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">جَعَلْنَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الشَّيَاطِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَوْلِيَاء</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِلَّذِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لاَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يُؤْمِنُونَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Hai anak Adam,
janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah
mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya
pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan
pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat
mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpin
bagi orang-orang yang tidak beriman." (QS Al-A'rof [7]:27)<br /><br />Tidak
seorangpun mampu melihat jin, kecuali bila mereka mengubah diri (menjelma) dalam
berbagai bentuk atas izin Allah SWT. Ada beberapa riwayat yang menjelaskan
bahwasanya mereka mengubah diri ke dalam berbagai bentuk seperti di
antaranya:<br />Menjadi seorang lelaki miskin (Lihat Mukhtasor Shahih Muslim karya
Az-Zabidi: 1078)<br />Menjadi seorang Syaikh dari Najd (Lihat Siroh Ibnu Hisyam
2/122)<br />Menjadi seekor ular (Lihat Mukhtasor Shahih Muslimi: 1498)<br />Adapun
tentang bagaimana cara mereka mengubah diri menjadi bentuk-bentuk lain, tidak
ada nash yang menjelaskan hal tersebut.<br /><br /><b>DAPATKAH MANUSIA MENUNDUKKAN
JIN?</b><br /><b><br /></b><br />Tidak seorangpun akan mampu menaklukkan dan menguasai
jin setelah do'a dari Nabi Sulaiman AS, sebagaimana firman Allah
SWT:<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">قَالَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">رَبِّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">اغْفِرْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَهَبْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مُلْكاً</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لَّا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَنبَغِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لِأَحَدٍ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مِّنْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بَعْدِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنَّكَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَنتَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الْوَهَّابُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">فَسَخَّرْنَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">لَهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الرِّيحَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">تَجْرِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بِأَمْرِهِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">رُخَاء</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">حَيْثُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَصَابَوَالشَّيَاطِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">كُلَّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بَنَّاء</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَغَوَّاصٍوَآخَرِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مُقَرَّنِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">فِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الْأَصْفَادِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">هَذَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عَطَاؤُنَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">فَامْنُنْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَوْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَمْسِكْ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">بِغَيْرِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">حِسَابٍ</span><span id="yui_3_7_2_1_1370048859849_2038" style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Ia berkata: "Ya
Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki
oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi".
Kemudian Kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut ke
mana saja yang dikehendakinya, dan (Kami tundukkan pula kepadanya)
syaitan-syaitan semuanya ahli bangunan dan penyelam, dan syaitan yang lain
terikat dalam belenggu. Inilah anugerah Kami; maka berikanlah (kepada orang
lain) atau tahanlah (untuk dirimu sendiri) dengan tiada pertanggungan jawab."
(QS Shod [38]:35-39)<br /><br />Berkata Syaikh Ahmad bin Nashir bin Muhammad al-Hamd
ra: "Tetapi didapatkan penguasaan dan penundukkan manusia terhadap jin tidaklah
mungkin, karena adanya perbedaan bentuk keduanya. Manusia tidak bisa melihat jin
dan dari sini (diketahui) bahwa manusia tidaklah dapat menguasai dan menundukkan
jin. (Penundukkan dan penguasaan ini) didapatkan dari syaitan sebagai hasil dari
penundukkan sebagian mereka terhadap sebagian yang lain. Maka jin yang
ditundukkan manusia, hakikatnya ia tertundukkan oleh syaitan yang memiliki
kekuasaan dan kekuatan terhadap sang jin itu sendiri, dan hal ini adalah sebagai
timbal balik dari pelaksanaan manusia itu terhadap apa yang dikehendaki oleh
syaitan darinya, yang berupa kefasikan, maksiat dan keluar dari ajaran-ajaran
agama. Dari sini diketahui, (pada hakekatnya) manusialah yang menjadi budak bagi
syaitan (bukan syaitan atau jin ditundukkan olehnya)." (As-Sihr Baina Haqiqoh
wal Khoyal:211)<br /><br /><b>AL-QUR'AN DIGUNAKAN UNTUK MENUNDUKKAN
JIN?</b><br /><b><br /></b><br />Kita banyak mendengar bahwa ada di antara kaum yang
menisbatkan dirinya kepada ilmu dan kebajikan, mereka mendakwakan diri telah
menundukkan jin dengan menggunakan ayat-ayat al-Qur'an. Yang menjadi pertanyaan,
benarkah hal tersebut bisa dilakukan dan benarkah al-Qur'an dapat digunakan
untuk hal itu? Jawabnya adalah: Tidak benar dan tidak mungkin!<br /><br />Berkata
Syaikh Majd Muhammad asy-Syahawi rahimahullah: "Dan tidaklah diragukan lagi
bahwasanya pada saat sekarang ini tidak ada orang yang meminta bantuan jin
dengan al-Qur'an semata tanpa menggunakan mantera-mantera dan jimat-jimat dari
sihir yang tidak diketahui maknanya, yang kami telah memberikan peringatan
terhadap kesesatan yang ada didalamnya dan barangsiapa menyangka bahwa dia
meminta bantuan jin dengan al-Qur'an semata tanpa menggunakan selain
al-Qur'an,-maka ia adalah pendusta dan penipu." (Tahdhirul Arwah wa Taskhiru
al-Jan Baina Baina Haqiqoh wal Khurofat: 103-104)<br /><br /><b>MEMINTA BANTUAN
JIN</b><br /><b><br /></b><br />Meminta bantuan jin tidaklah diperbolehkan secara
syar'i. Adapun dasar-dasar larangan tersebut adalah sebagai berikut:<br /><br />Hal
ini tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW, Khulafa'ur Rosyidin, para
shahabat Nabi SAW secara umum, para tabi'in, dan orang-orang shaleh dari umat
ini.<br /><br />Ciri utama dari jin dan setan adalah dusta. Rasulullah SAW bersabda
kepada Abu Hurairoh r.a.: "Ia berlaku jujur kepadamu, sedangkan ia pendusta."
(Shahih Bukhori No.1122)<br /><br />Tersebarnya kejahilan yang merata, jauhnya
kebanyakan manusia dari metode al-Qur'an dan as-Sunnah, serta sedikitnya
penuntut ilmu syar'i di masa sekarang ini menyebabkan kebanyakan manusia tidak
dapat lagi membedakan antara tukang sihir (tenung) dan selainnya dari
orang-orang yang mendakwakan meminta bantuan kepada jin yang sholih. Akibatnya,
bercampur aduklah perkara-perkara tersebut dan cacatlah aqidah umat manusia,
padahal ia merupakan sesuatu yang paling berharga baginya dan padahal jaminan
kejayaan dan keselamatan di dunia dan akhirat terdapat dalam aqidah
shohihah.<br /><br />Jin atau syaitan akan menjerumuskan manusia kedalam kekufuran,
kesyirikan, ataupun keharaman dengan berbagai jalan dan sarana serta secara
sedikit demi sedikit menjerat orang yang meminta bantuan kepada
mereka.<br /><br />Meminta bantuan kepada mereka (jin-syaitan), akan membawa kepada
kecacatan aqidah, dimana kita akan jumpai diantara mereka bergantung kepada
selain Allah SWT.<br /><br />Membuka pintu lebar-lebar bagi kebanyakan ahli sihir
untuk mendakakan ruqyah syar'iyyah dengan al-Qur'an dan Sunnah dan meminta
pertolongan jim muslim (padahal hakikat dan keadaan yang sebenarnya berbicara
lain).<br /><br />Apabila ada orang bertanya: "Apakah orang yang meminta bantuan jin
telah melakukan kekufuran?" Maka jawabannya adalah: "Orang (manusia) yang
menggunakan jin tidaklah kufur, kecuali apabila penggunaan jin tersebut dengan
memakai cara dan jalan yang telah ditempuh tukang sihir dan sulap atau dikaitkan
dengan bintang dan tulisan-tulisan ajimat kufur atau semisalnya. Apabila
perkaranya seperti itu, maka ia telah kafir. [Lihat al-Qoul al-Mubin oleh Usamah
bin Yasin: 197]<br /><br /><b>BEBERAPA BENTUK MEMINTA BANTUAN
JIN</b><br /><b><br /></b><br />Ada beberapa perbuatan yang merupakan bentuk dan
perwujudan meminta bantuan jin, diantaranya:<br />Penjualan cincin dan batu
berharga dengan harga yang sangat mahal, dengan iming-iming (sangkaan) bahwa ada
jin bersamanya, yang akan membantu pemiliknya, menjaganya dari
gangguan-kesulitan, melancarakan usahanya dan lain sebagainya.<br /><br />Membaca
sebagian ayat-ayat al-Qur'an dan bermacam-macam wirid dan do'a pada seseorang
yang tertelentang di atas dipan dan setelah selesai dari pembacaan wirid
tersebut, tubuhnya terangkat ke udara.<br />Membedah tubuh pasien penderita
penyakit-penyakit tertentu dengan cara yang unik dan asing atau tanpa
meninggalkan bekas apapun pada tubuh dan kulit si pasien.<br /><br />Menghadirkan
arwah, baik dengan cara merasukkan pada tubuh seseorang lalu arwah tersebut
berbicara tentang segala sesuatu yang dikehendaki oleh orang yang
mendatangkannya atau dengan cara menampakkannya dalam bentuk orang yang telah
meninggal dunia dan kemudian berjalan di kamar atau berbicara dengan orang yang
ada disekitarnya (penampakan).<br /><br />Catatan: Arwah atau roh yang disangkakan
datang kepada penghadir roh tersebut pada hakikatnya adalah jin yang bekerja
sama dengannya. Bukan roh orang yang diminta kehadirannya (sebab sebagai Muslim
kita tahu bila meninggal seorang manusia maka rohnya akan berpindah ke alam
kubur dan terputus seluruh hubungannya dengan dunia, kecuali tiga
hal.<br /><br />Tentang ini Rasulullah SAW bersabda:<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إذا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">مات</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">العبد</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">انقطع</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عنه</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عمله</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إلا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">من</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">ثلاث</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';">: </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">صدقة</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">جارية،</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أو</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">علم</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">ينتفع</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">به،</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أو</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">ولد</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">صالح</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يدعو</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">له</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />"Jika seseorang
telah meninggal, maka putuslah semua amalannya kecuali 3 hal: shodaqoh jariyah,
ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang mendoakannya."<br />(HR
Bukhori)<br /><br /><b>MENGAMBIL SUMPAH DARI JIN</b><br /><b><br /></b><br />Tidaklah
diperkenankan seorang muslim ketika melakukan ruqyah syar'iyyah mengambil janji
dengan nama Allah kepada jin yang mengganggunya. Hal ini dikarenakan jin sering
bersumpah dengan nama Allah, namun mereka banyak
melanggarnya.<br /><br />Demikianlah yang dapat kita kaji bersama pada topik kita
kali ini, semoga menjadi ilmu yang bermanfaat. Kami mohon maaf jika terdapat
beberapa kesalahan dan hal-hal yang kurang berkenan dalam topik ini. Dan segala
puji dan sanjungan teriring kecintaan dan pengagungan hanya milik Allah
semata.<br /><br />Wallahu A'lam bish shawab.<br /><br />Alhamdulillah, puji dan syukur
kami panjatkan kehadirat Allah Azza wa Jalla. Shalawat dan salam semoga tercurah
kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw. beserta keluarga dan
shahabatnya.<br /></span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">ماً</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">الَّذِينَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">آمَنُوا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">صَلُّوا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عَلَيْهِ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَسَلِّمُوا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">تَسْلِي</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">إِنَّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">اللَّهَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">وَمَلَائِكَتَهُ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يُصَلُّونَ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">عَلَى</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">النَّبِيِّ</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">يَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"> </span><span style="color: #333333; font-family: 'Arial', 'sans-serif';">أَيُّهَا</span><span style="color: #333333; font-family: 'Verdana', 'sans-serif';"><br />“Sesungguhnya
Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi.<br />Hai orang-orang yang
beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi<br />dan ucapkanlah salam penghormatan
kepadanya.”<br />(QS Al-Ahzab [33]:5)</span></div>
<span style="color: #1f497d; font-family: 'Calibri', 'sans-serif'; font-size: 11pt;"> </span>
<div class="yiv1075011693MsoNormal">
<span style="color: #1f497d; font-family: 'Calibri', 'sans-serif'; font-size: 11pt;">Wallohualam
bi shawab, semoga kita dihindarkan dari orang2 yg
menyesatkan</span></div>
<span style="color: #1f497d; font-family: 'Calibri', 'sans-serif'; font-size: 11pt;"> </span>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-4580703088396457922013-04-29T07:50:00.002-07:002013-04-29T16:37:49.593-07:00Sound System Masjid 50 x 50 M<div style="text-align: justify;">
Sound system Masjid 50 x 50 M', 'Masjid dengan luas 50 x 50 M, sudah
dapat dipastikan, membutuhkan perangkat sound system dengan jumlah
banyak, dengan tujuan agar suara merata di setiap areanya.<br />
Untuk
mendapatkan suara yang merata, sistim pemasangan yang sesuai yaitu
menggunakan prinsip penyebaran / distribusi. Dengan prinsip ini maka
disetiap area mendapatkan intensitas suara yang sama, sehingga dimanapun
jama'ah duduk akan mendapatkan informasi yang jelas dan mudah dicerna.<br />
<br />
Didalam
sistim penyebaran, speaker yang dibutuhkan tidak perlu terlalu besar,
tetapi bisa menggunakan speaker daya kecil dengan lebar band frekuensi
cukup. Semakin kecil daya speaker yang digunakan maka titik pemasangan
semakin rapat. Sebaliknya bila daya besar yang digunakan maka titik
pemasangan speaker bisa lebih berjauhan.<br />
<br />
Jenis speaker yang
digunakan, disesuaikan dengan kondisi ruangan. Bila banyak tiang
ditengah ruangan masjid, maka bisa memanfaatkan tiang sebagai penempatan
speaker. Speaker yang sesuai yaitu tipe column speaker/wall speaker.
Misal: ZS-203CB, ZS-403CB atau ZS-S60CB. Bila menggunakan column
speaker. Bisa juga menggunaka tipe wall speaker seperti : ZS-1030B,
ZS-F2000WM atau bahkan Z-5BHX.<br />
<br />
Berikut contoh aplikasi instalasi ound system untuk masjid ukuran 50 x 50 M, 2 lantai.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-QfSbdKFc3xk/UX6K0cL5PzI/AAAAAAAAAnc/jZVYxlwrofY/s1600/MASJID+50+X+50+LANTAI+2.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"></a></div>
<div class="separator" style="clear: both;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-QfSbdKFc3xk/UX6K0cL5PzI/AAAAAAAAAnc/jZVYxlwrofY/s1600/MASJID+50+X+50+LANTAI+2.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><a href="http://1.bp.blogspot.com/-Mgy_E5WUDYU/UX6K0fM9DxI/AAAAAAAAAnY/PJaweesDm9k/s1600/MASJID+50+X+50+LANTAI+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"></a><a href="http://1.bp.blogspot.com/-Mgy_E5WUDYU/UX6K0fM9DxI/AAAAAAAAAnY/PJaweesDm9k/s1600/MASJID+50+X+50+LANTAI+1.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="http://1.bp.blogspot.com/-Mgy_E5WUDYU/UX6K0fM9DxI/AAAAAAAAAnY/PJaweesDm9k/s640/MASJID+50+X+50+LANTAI+1.jpg" width="527" /> </a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Pada bagian depan, suara low mid di hasilkan dari array speaker Z-5BHX. Dimana keunggulan dari array speaker dibanding speaker biasa yaitu arah penyebaran lebih jauh dan lebar, dengan sedikit menimbulkan efek gema. Mengingat ruangan yang luas, maka perlu dipasang 4 bh array speaker untuk mencakup area sepanjang 50 meter. Jarak jangkauan efektif 12-20 meter. Tetapi bila terlalu besar setting suaranya maka akan menyebabkan ketidak seimbangan suara dengan speaker yang lain. Jadi cukup di set 10-15 meter saja.</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Untuk membantu area-area yang kosong maka ditambahkan universal speaker dengan tipe ZS-1030B yang mempunyai daya input 30 wat rated. Speaker ini mempunyai karakteristik suar low mid yang baik dan treble yang baik pula. Jarak jangkau +/ - 15-20 meter efektifnya, dengan penyebaran kiri-kanan +/- 3 meter. Dengan demikian titik penempatan speaker ini pada jarak +/- 6 meter.</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Pada speaker bagian belakang, bisa saja penampatan speaker dari arah depan, ditempatkan di sisi dak lantai 2. Jumlah speaker yang dibutuhkan bis berkurang dari 7 speaker ZS-1030B --> menjadi 5 speaker saja.</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Begitu juga penempatan speaker di kiri-kanan yang menempel ke dinding, juga bisa dipindahkan ke sisi dak lantai 2, bersinggungan dengan speaker yang ditengah. Bila dipasang seperti itu, maka jumlah speaker bisa berkurang, dari 6 speaker --> menjadi 5 bh speaker. Agar kualitas penyebarang suara sama dengan penempatan speaker di dinding maka arah speaker harus du perhatikan.</div>
<div class="separator" style="clear: both;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both;">
<br /></div>
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-QfSbdKFc3xk/UX6K0cL5PzI/AAAAAAAAAnc/jZVYxlwrofY/s1600/MASJID+50+X+50+LANTAI+2.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="http://2.bp.blogspot.com/-QfSbdKFc3xk/UX6K0cL5PzI/AAAAAAAAAnc/jZVYxlwrofY/s640/MASJID+50+X+50+LANTAI+2.jpg" width="512" /></a><br />
Untuk lantai 2, pada bagian depan menggunakan ZS-F2000BM untuk mendapatkan suara low mid yang baik. Daya input 60 watt, high impedance.<br />
Sama dengan di lanti 1, untuk memberika kecukupan intensitas suara yang merata di setiap area, maka perlu dipasang universal speaker tipe ZS-1030B dengan jarak +/- 6 meter.<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-ofLQv-PpFpQ/UX6K0HqL9SI/AAAAAAAAAnU/Fl4j-sE_8Qk/s1600/blok+diagram+masjid+50+x+50.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="563" src="http://2.bp.blogspot.com/-ofLQv-PpFpQ/UX6K0HqL9SI/AAAAAAAAAnU/Fl4j-sE_8Qk/s640/blok+diagram+masjid+50+x+50.jpg" width="640" /></a></div>
Untuk memudahkan instalasi, maka amplifier yang digunakan disarankan menggunakan amplifier daya besar seperti tipe FS-7012PA, merupakan amplifier import Jepang, dengan daya output 1200 Watt rated pada high impedance. Dengan daya terpasang +/- 810 watt maka menjadikan amplifier menjadi lebih stabil. Bila diperluka penambahan speaker masih ada spare / cadangan tanpa menambah amplifier lagi.<br />
Penggunaa mixer agar jumlah inputan menjadi labih banyak, dan kontrol suara per mic dapat diatur sedemikian rupa sehingga suara bass-midle-treble menjadi enak didengar.<br />
Penambahan Equalizer diperuntukkan pengolahan suara secara total sebelum diteruskan ke amplifier. Dengan Equalizer pula efek gema/feedback dapat dikurangi sehingga suara menjadi nyaman dan jelas didengarkan.<br />
Mic mimbar menggunakan mic mimbar yang peka dan suaranya mantabs. Mic imam bisa menggunakan mic wireless WS-5300 merk TOA dengan kepekaan tinggi dan suara bass-treble seimbang.<br />
Untuk keperluan bilal / lainnya, bisa menggunakan mic wireless tipe WS-5200 merk TOA, sehingga pengurus tidak dipusingkan dengan urusan kabel.<br />
<br />
Untuk speaker azan, agar suaranya keras bisa menggunakan tipe ZH-652M, yang mempunyai daya input 50 watt. Supplay amplifier menggunakan tipe ZA-2240, daya 240 watt.<br />
Mic Adzan bisa menggunakan tipe ZM-420 atau ZM-520, dengan panjang kabel +/- 7,5 m.<br />
Bisa saja menggunakan mic wireless tipe WS-5200 bila tidak ingin ribet dengan kabel.<br />
<br />
Untuk mic adzan, tidak disambungkan dengan perangkat suara bagian dalam, agar saat adzan, hanya speaker atas saja yang bunyi, sedangkan speaker dalam tidak bunyi.<br />
Sedangkan saat kutbah jum'at / pengajian, hanya speaker dalam saja yang bunyi, sedangkan speaker atas tidak bunyi. Hal ini ditujukan untuk menjaga toleransi dengan agama lain.<br />
Tapi tentu saja, bila memang di inginkan mic dalam dan atas bunyi saat adzan maka tinggal menyambungkan aux dari amplifier adzan ke output mixer. Dan Mic adzan di pindah ke mixer.<br />
<br />
<u><b>Perkiraan biaya dengan design diatas :</b></u><br />
1. Mixer 12 CH Behringer 2222USB Rp 3,650,000<br />
2. Equalizer DBX 231S, 31 band, 1/3 octave Rp 2,200,000<br />
3. Mic AKG w/ desk stop Rp 1,500,000<br />
4. Mic imam WS-5300, clip on Rp 3,200,000<br />
5. Mic bilal WS-5200, hand held Rp 3,450,000<br />
6. Mic Adzan ZM-420 Rp 230,000<br />
7. Amplifier FS-7012PA, 1200 watt x 2 bh Rp 29,000,000<br />
8. Amplifier ZA-2240, 240 watt Rp 2,200,000<br />
9. Amplifier ZA-D500, 2 x 250watt Rp 5,000,000 <br />
10. Horn ZH-652M, 50 watt x 4 bh Rp 2,300,000<br />
11. Array speaker Z-5BHX, 100 watt rated x 4bh Rp 16,800,000<br />
12. Bracket for Z-5BHX x 4 bh Rp 1,200,000<br />
13. Universal speaker ZS-1030B, 30 watt x 46 bh Rp 24,150,000<br />
14. Wall Speaker ZS-F2000BM, 60 watt x 2 bh Rp 1,900,000<br />
15. Pengaman speaker, 100 watt x 2 bh Rp 200,000<br />
16. DVD Player, LG w/USB Rp 600,000 <br />
17. Rak system, t = 1 m, material : plat besi w/paint <u>Rp 3,500,000</u><br />
<br />
<b> TOTAL biaya -----------------------------------> Rp 101,080,000</b><br />
<br />
<b><u>Catatan </u></b>:<br />
1. Biaya diatas belum termasuk kabel speaker, bisa pakai ukuran 2 x 0.75 ( Rp 200,000/roll/50m)<br />
2. Biaya instalasi, biaya setting, dll.<br />
<br />
Demikian sharing kali ini semoga menjadi inspirasi bagi yang akan membangun sound system dengan kapasitas masjid yang besar.<br />
<br />
Wassalam,</div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-74022338234100206612013-04-15T08:30:00.002-07:002013-04-15T08:46:20.424-07:00Pengertian Impedansi speaker (Z)<i><b><span style="font-size: 18.0pt;">APA ITU IMPEDANSI ?</span></b></i><span style="font-size: 10.5pt;"></span><br />
<span style="font-size: 10.5pt;"></span><br />
<br />
<div>
<a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=378" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;" target="_blank"><img alt="Ilustrasi Impedance Tester" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_impedance%20tester.jpg" vspace="" /></a><b>Dalam penggunaan speaker kita sering mendengar dan membaca istilah
impedance atau impedansi, kira-kira apa ya????</b></div>
<div>
</div>
<div>
<b><span style="font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;"></span></b></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Walaupun dalam speaker
terdapat impedansi dan tidak mempengaruhi kualitas secara keseluruhan yang
fital, tapi secara otomatis akan mempengaruhi kerja sebuah system audio.
Speaker mobil biasanya mempunyai impedansi sekitar 4 ohm, sedangkan speaker
home audio biasanya memiliki nilai 8 ohm. Jika ditelaah lebih lanjut, satuan
ohm yang ada pada impedansi sama dengan satuan untuk tahanan atau resistor.
Padahal dalam hal ini dipastikan sangat berbeda.</span></div>
<br />
<br />
<br />
<b><span style="font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Perbedaan impedansi dengan resistansi.</span></b><span style="font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;"><br style="mso-special-character: line-break;" />
<br style="mso-special-character: line-break;" />
</span><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;"></span><br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Secara umum, impedansi memiliki definisi perhitungan secara total
dalam ohm dari seluruh rangkaian elektrikal untuk signal langsung, yang
termasuk diantaranya resistansi, reaktansi, capasitansi dan seluruh factor
mekanikal yang menimbulkan hambatan dari transfer energy dalam sebuah
system. Hal tersebut dapat diartikan kebanyakan driver dipastikan
mempunyai nilai dasar nominal impedansi dalam resistansi DC voice coil serta
pergerakan mekanikal. </span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Dalam hambatan telah
terda[at istilahnya sendiri yaitu: Hambatan = Resistensi (R) sedangkan
Impedansi memiliki lambangkan Z. Namun keduanya memiliki 'satuan' yang sama
yaitu OHM. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Impedansi ternyata bukan
hanya semata-mata hambatan. Dia adalah gabungan dari hasil reaksi hambatan (R,
resistensi) dan kapasitas elektron (C, capacitance). Maka, dalam bahasa di
literatur elektronika Indonesia lama, impedansi ini pernah coba
di-Indonesianisasi sebagai REAKTANSI. Mungkin hendak menunjukkan impedansi
sebagai hasil reaksi hambatan dan kapasitansi secara bersamaan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Ambil contoh speaker.
bagaimana mengukur impedansi speaker? Dengan alat pengukur hambatan atau
OHM-meter? Dijamin salah! Karena 8 ohm pada sebuah speaker tersebut bukanlah
hambatan sebesar 8 ohm. Tetapi impedansi sebesar 8 ohm. Jadi satuannya sama,
tapi merujuk kepada hal yang berbeda.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Impedansi bisa dilihat
sebagai reaksi, dengan contoh jika menghubungkan sebuah pre amp ke amplifier.
Sampai volume mentok, suaranya tetapi pelan, ini bisa terjadi karena suara
tertahan (terhambat, R) akibat impedansi yang tidak sesuai. Bisa juga, akibat
impedansi tidak sesuai, suara menjadi muddy atau mendem. Ini berarti lebih
berhubungan ke persoalan frekuensi suara, dan frekuensi suara dekat sekali
hubungannya dengan kapasitor dan kapasitansi. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Tapi dalam impedansi
keduanya tidak pernah bekerja sendiri, selalu bersamaan. Suara yang pelan atau
tertahan, akan diiringi dengan tone frekuensi yang aneh. Begitupun sebaliknya.
Ini juga ada hubungannya dengan Low Impedance dan High Impedance, juga bisa
dipahami dengan lebih mudah sebagai beban. Hal ini sering terjadi pada
subwoofer dan amplifier. Jika dapat diilustrasikan seorang diititipkan Jeruk 4
kg untuk dibawa, Kuatkah? Tentu saja. Tetapi untuk seorang anak kecil yang
hanya sanggup mengangkat 2 kg, itu pun ngos-ngosan, akan kesulitan membawa
jeruk tersebut. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Contoh nyata seperti pada
amplifier solid state, pada umumnya dirancang dapat menangani speaker dengan
impedansi 4 - 8 ohm. Semakin kecil impedansinya, semakin besar daya amplifier
yang dihasilkan, tapi tentunya dalam batasan impedansi minimal yang disarankan,
Misalnya speaker yang mempunyai impedansi 4 ohm, jangan dipaksakan untuk
meng-handle speaker yang diparalel menjadi 2 ohm. Speaker bawaan audio yang
dirancang di bawah 8 ohm berfungsi untuk meningkatkan efisiensi amplifier agar
mendapatkan hasil yang lebih besar.</span></div>
<br />
<b><span style="font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Mengukur impedansi</span></b><br />
<span style="mso-bidi-font-size: 10.5pt;"><br />
</span><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Yang namanya Impedansi itu merupakan nilai
resistansi yang tidak murni, berbeda dengan nilai resistansi suatu komponen
Resistor. Nilai resistansi komponen Resistor itu bisa kita ukur dengan
alat multimeter jarum atau multimeter digital. Tapi kalau nilai
Impedansi tidak bisa di ukur dengan Multimeter. Bisa dicoba dengan cara
mengambil sebuah driver speaker yang nilai Impedansinya 8 ohm, ukur pakai
multimeter (saklar selektor multimeter di set ke satuan ohm), pasti nilai yang
terukur di multimeter tidak akan menunjukan nilai 8 ohm. Jadi Impedansi itu
bukan suatu nilai resistansi / tahanan murni.</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: 11pt;">Mengukur
Z speaker itu
bisa dilakukan dengan rangkaian ukur yang melibatkan : Sine generator,
baik
audio generator, function generator, atau CD berisi rekaman gelombang
sinus 1 Khz. Selanjutnya pengukuran bisa dilakukan dengan konsep
voltage devider ( Lain waktu akan penulis sampaikan rangkaian
pengukurannya). </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Bisa juga
dengan menggunakan alat ukur impedansi khusus, bisa berupa LCR meter,
dengan frekuensi di set ke 1 KHz, atau menggunakan alat ukur portable khusus yang memang
khusus mengukur Impedansi, seperti impedansi meter tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=378" target="_blank">SEW 1506 IM</a>, yang mempunyai jangkah ukur 0-20 ohm, 0-200 ohm dan 0-2K ohm.</span><br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Frekuensi ukur standar 1 KHz, dengan tingkat toleransi 2,5% pada skala full. Artinya alat ini sangat handal untuk membantu pekerjaan dalam instalasi speaker system.</span><br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;"><br /></span>
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Banyak kegunaan dari impedansi meter, yaitu diantaranya :</span><br />
<ol>
<li><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Mengukur impedansi speaker unit</span></li>
<li><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Mengukur impedansi system ( speaker yang sudah di instalasi dalam PA address system )</span></li>
<li><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Mengukur impedansi system dalam box speaker</span></li>
<li><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Mengukur impedansi trafo matching</span></li>
<li><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Mengukur impedansi trafo OT / IT dalam amplifier,</span></li>
<li><span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">dll.</span></li>
</ol>
</div>
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Dengan menggunakan impedansi meter, maka proses instalasi menjadi lebih mudah, lebih akurat dan lebih efisien. Bayangkan, bila kita ingin memastikan apakah Horn speaker TOA yang terpasang di menara masjid / di atap masjid apakah penyambungannya normal ?</span><br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Kalau tidak ada impedansi meter maka harus naik ke atap / menara untuk cek satu-satu penyambungan kabelnya. Ini tentunya akan merepotkan dan dalam segi waktu menjadi tidak efisien.</span><br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Tapi kalau ada alat ukur impedansi meter, maka cukup tes di bawah dan dilihat hasil ukur impedansinya. Dengan mengetahui hasil ukurnya maka kita bisa ambil kesimpulan bahwa sambungannya baik / buruk. Kabel yang digunakan baik / buruk. Jadi kualitas bisa dijamin dengan pasti.</span><br />
<br />
<span style="font-size: 11.0pt; mso-bidi-font-size: 10.5pt;">Demikian sharing pengetahuan dan pengalaman, semoga artikel ini menambah wawasan pembaca…SUKSES Menyertai Anda semua..amin</span>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-33867375293243272312013-04-04T18:36:00.001-07:002013-04-04T19:23:03.872-07:00Workshop " Penataan Sound System " Masjid, 30 Maret 2013<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-83iciXk5mDs/UV4wreZJDWI/AAAAAAAAAnI/TyW0UGJEalM/s1600/IMG_1534.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam rangka menindak lanjuti keinginan dari Masyarakat Tegal perihal peningkatan kualitas sound system Masjid di wilayah tegal yang dirasa masih banyak kekurangan, maka perlunya di adakannya kembali workshop lanjutan yang diperuntukkan bagi pengurus / pengelola Masjid khususnya penata sound system di Masjid. Harapannya, dengan adanya worskshop ini, marbot/penata sound system masjid, mempunyai kemampuan teknik untuk memperbaiki / merenovasi kondisi sound system di masjidnya masing-masing. Sehingga proses dakwah / kegiatan ibadah di masjid dapat berjalan dengan baik.</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-8Yt0vRa9rac/UV4rS6g_8zI/AAAAAAAAAl0/cM8tO2kmlBY/s1600/IMG00585-20130330-0800.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://3.bp.blogspot.com/-8Yt0vRa9rac/UV4rS6g_8zI/AAAAAAAAAl0/cM8tO2kmlBY/s320/IMG00585-20130330-0800.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Workshop yang diadakan pada tgl 30 Maret 2013, di AULA SMK YPT, kota Tegal, yang beralamatkan di Jl Setiabudi kota Tegal, bekerjasama dengan Pabrik Sound System Merk TOA ...PT TOA- GALVA INDUSTRIES yang berkedudukan di Jl Raya Bogor km 34-35, Tapos Depok, mengambil Tema " Teknik Menghilangkan suara FEEDBACK / Stooring ". Menurut nara sumber dari panitia, Bpk Ade, yang juga Manager dari Bisnis Center SMK YPT kota Tegal, mengatakan " Permasalahan yang saat ini banyak dialamai oleh pengurus masjid adalah masalah feedback, jadi tema ini sangat tepat " katanya, " dan semoga dengan terselenggaranya kegiatan ini dapat membantu pengurus / marbot masjid meningkatkan kemampuan teknis dalam memperbaiki sound systemnya masing-masing " imbuhnya.</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-13jFexIZDKA/UV4uK71tz-I/AAAAAAAAAmQ/sd0KhCQ8Es0/s1600/IMG00593-20130330-0841.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="238" src="http://2.bp.blogspot.com/-13jFexIZDKA/UV4uK71tz-I/AAAAAAAAAmQ/sd0KhCQ8Es0/s320/IMG00593-20130330-0841.jpg" width="320" /></a></div>
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-Kum-aV7I3gQ/UV4uGQUxETI/AAAAAAAAAmE/m-HnbC3dTzI/s1600/IMG00592-20130330-0830.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="238" src="http://2.bp.blogspot.com/-Kum-aV7I3gQ/UV4uGQUxETI/AAAAAAAAAmE/m-HnbC3dTzI/s320/IMG00592-20130330-0830.jpg" width="320" /></a><br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Workshop yang di ikuti oleh sekitar 100 peserta dari kalangan pengurus DKM Masjid kota Tegal dan juga Sekolah di Kota Tegal, berlangsung mulai jam 08.00 - 11.30, dengan di awali sambutan dari Kepala Sekolah SMK YPT kota Tegal, Bp Solihin dan dilanjutkan pembukaan secara resmi oleh kepala Dinas kota Tegal.</div>
<div style="text-align: justify;">
Teknis pelaksanaan workshop berlangsung dengan baik, dengan nara sumber dari ahlinya langsung yang didatangkan dari Jakarta, yang merupakan pakarnya sound system TOA, Bp Setyo HBS, AMD, yang sudah beberapa kali mengenyam pendidikan / pelatihan perihal sound system di Jepang. Worskshop yang dikemas dengan apik, mulai dari memaparkan materi, dan diselingi tanya jawab sehingga peserta benar-benar dapat mengikuti sesi demi sesi dengan baik dan dapat menyerap semua yang dipaparkan oleh nara sumber.</div>
Di akhir workshop, peserta di suguhkan acara demo bagaimana cara menghilangkan suara feedback secara langsung, sehingga apa yang disampaikan dalam pemaparan teori tidak sekedar teori belaka tapi benar-benar bisa dilaksanakan.<br />
<br />
<br />
Berikut beberapa cuplikan dokumentasi pelaksanaan workshop penataan sound system masjid yang berhasil direkam untuk anda.<br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-DUbTilHdFgc/UV4wOWMYlWI/AAAAAAAAAmw/gySfQqXa5Co/s1600/IMG00583-20130330-0758.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="300" src="http://3.bp.blogspot.com/-DUbTilHdFgc/UV4wOWMYlWI/AAAAAAAAAmw/gySfQqXa5Co/s400/IMG00583-20130330-0758.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Display product TOA</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-83iciXk5mDs/UV4wreZJDWI/AAAAAAAAAnI/TyW0UGJEalM/s1600/IMG_1534.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="300" src="http://2.bp.blogspot.com/-83iciXk5mDs/UV4wreZJDWI/AAAAAAAAAnI/TyW0UGJEalM/s400/IMG_1534.JPG" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pendaftaran peserta</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://1.bp.blogspot.com/-FTNaSW9QVoI/UV4r7OJ4N6I/AAAAAAAAAmA/JzSYESBqk0w/s1600/IMG_1549.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="300" src="http://1.bp.blogspot.com/-FTNaSW9QVoI/UV4r7OJ4N6I/AAAAAAAAAmA/JzSYESBqk0w/s400/IMG_1549.JPG" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya</td></tr>
</tbody></table>
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-whwRcbYT9K0/UV4uzZHyCTI/AAAAAAAAAmY/N1hPlYv7c0k/s1600/DSCN0643.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="300" src="http://2.bp.blogspot.com/-whwRcbYT9K0/UV4uzZHyCTI/AAAAAAAAAmY/N1hPlYv7c0k/s400/DSCN0643.JPG" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Nara sumber Bp Setyo sedang memaparkan isi materi</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-83iciXk5mDs/UV4wreZJDWI/AAAAAAAAAnI/TyW0UGJEalM/s1600/IMG_1534.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"></a></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-_Syr9f9L_bo/UV4wDMFR5kI/AAAAAAAAAmg/4KZ2le19vS8/s1600/IMG00587-20130330-0824.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="298" src="http://4.bp.blogspot.com/-_Syr9f9L_bo/UV4wDMFR5kI/AAAAAAAAAmg/4KZ2le19vS8/s400/IMG00587-20130330-0824.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peserta workshop</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-5xfbYgAFp0k/UV4wLZuP1nI/AAAAAAAAAmo/yDrA7SZXr7s/s1600/IMG00588-20130330-0825.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="298" src="http://3.bp.blogspot.com/-5xfbYgAFp0k/UV4wLZuP1nI/AAAAAAAAAmo/yDrA7SZXr7s/s400/IMG00588-20130330-0825.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peserta workshop</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-DUbTilHdFgc/UV4wOWMYlWI/AAAAAAAAAms/_55MAfAxiFg/s1600/IMG00583-20130330-0758.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-DUbTilHdFgc/UV4wOWMYlWI/AAAAAAAAAms/_55MAfAxiFg/s1600/IMG00583-20130330-0758.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Harapannya, semoga dengan kegiatan yang di sponsori oleh SMK YPT kota tegal dalam rangka Ulang Tahunnya yang pertama Bisnis Center SMK YPT kota Tegal, yang didukung sepenuhnya oleh PT TOA GALVA INDUSTRIES yang merupakan pabrik manufacture pembuatan produk TOA, bermanfaat bagi masyarakat kota Tegal khususnya bagi pengurus DKM Masjid, sehingga kualitas sound system Masjid menjadi semakin baik, awet dan kegiatan dakwah dapat berjalan lancar. SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com11tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-49008453950008907652013-03-24T22:05:00.001-07:002013-04-15T08:49:38.846-07:00Ampli Masjid / Mushola sering hilang ???Kedengaranya memang aneh, ampli masjid / mushola bisa hilang. Tapi itulah kenyataannya, bahwa yang namanya kebutuhan perut menghalalkan segala cara, apakah itu barang milik masjid atau bukan. Mereka hanya berfikir gimana caranya mendapatkan uang untuk kelangsungan hidup kedepan. Ironis memang.<br />
Ok, terlepas dari itu semua, kita do'akan saja semoga mereka yang suka ngambil baang milik masjid / mushola segera sadar dan insyaf kalau itu salah, DOSA, dan semoga diberikan kemudahan rezeki dengan cara lain yang halal.<br />
<br />
Sekarang, bagaimana mencegahnya ? apakah nunggu mereka sadar ? sedangkan dana kas masjid / mushola pas-pasan.....<br />
Jawabannya adalah meningkatkan keamanan di masjid, yaitu dengan menugaskan Marbot yang setiap saat bisa menjaga barang-barang milik Masjid.<br />
Bisa saja dengan mengunci pintu-pintu masjid dan dibuka pada saat sholat berjamaah saja. Tapi masak iya masjid di kunci ? sehingga orang yang akan sholat hanya bisa sholat di luar. Kalau pendapat saya sih kurang baik, karena akan keluar dari tujuan dan fungsi dibangunnya masjid. Jadi solusinya yaitu dengan ditugaskan Marbot sudah benar.<br />
<br />
Ada cara lain yaitu dengan menyimpan perlengkapan sound system di dalam ruang khusus, selain rapi tidak terkesan berantakan juga lebih aman. Pintu sound di buka setiap sholat berjamaah saja, atau waktu mau adzan saja. Memang menjadi sedikit repot, tapi lebih aman.<br />
Kalau tidak mau repot maka perlu modifikasi systemnya, yaitu dibuatkan saklar power di luar ruangan, dan mic disiapkan 1 bh mic khusus untuk adzan saja. Sehingga kalau waktu adzan, muadzin cukup menghidupkan saklar power dan kumandang adzan bisa di lakukan.<br />
Perhatikan blok diagram dibawah. <br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-sMHUl_2zEvw/UU_pV-F71sI/AAAAAAAAAk8/HuIn_Hf44QY/s1600/ext+saklar+sederhana.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="269" src="http://1.bp.blogspot.com/-sMHUl_2zEvw/UU_pV-F71sI/AAAAAAAAAk8/HuIn_Hf44QY/s320/ext+saklar+sederhana.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Saklar power bisa menggunakan saklar lampu yang ditanam di tembok, atau model saklar lampu tempel juga bisa kalau tidak mau bobok tembok.<br />
Kabel mic bisa lewat celah-celah pintu atau tembok di bor agar lebih rapi.<br />
Bila memungkinkan menggunakan Panel Input Jack Mic ( panael bisa beli dipasaran ), sehingga terlihat lebih rapi.<br />
Hanya saja yang perlu diperhatikan, kabel sambung dari panel input mic ke amplifier gunakan kabel mic kualitas baik agar tidak noise. Dan cara penyambungan di panel input harus menggunakan short circuit yaitu saat tidak dipasang jack mic, maka jalur line / hot short dengan grounding. Tujuannnya yaitu agar tidak noise. Perhatikan cara penyambungan /pengkabelan di panel input.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-74tXRQe51Mw/UU_xBCxksxI/AAAAAAAAAlE/4ZXVvjOPG8Y/s1600/panel+input+jack+wirinr.JPG" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="166" src="http://4.bp.blogspot.com/-74tXRQe51Mw/UU_xBCxksxI/AAAAAAAAAlE/4ZXVvjOPG8Y/s320/panel+input+jack+wirinr.JPG" width="320" /></a></div>
<br />
Solder dengan rapi dan pastikan tidak ada short saat penyolderan. Gunakan input mic yang bagus agar tidak cepat rusak bila sering di cabut-cabut.<br />
<br />
Bila ingin menggunakan connector Jack Cannon, bisa juga, tapi biasanya akan mudah oscilasi bila pengkabelannya tidak baik. Karena bila menggunakan jack cannon maka input mic akan terbuka (open circuit ), yang dapat menyebabkan noise khususnya bila disambung dengan kabel panjang.<br />
Agar tidak noise, maka bila menggunakan jack input mic tipe cannon maka input mic yang tidak terpakai volume mic harus ditutup agar tidak terjadi noise/oscilasi.<br />
<br />
Hal lain yang mesti diketahui, dengan sistim diatas yaitu menambahkan saklar power diluar, akan terjadi efek POP NOISE yaitu terjadi letupan yang terdengar di speaker saat saklar power dimatikan.<br />
Jangan kaget, hal itu pasti terjadi, khususnya pada suara box speaker, suara akan terdengar lebih keras.<br />
Terjadinya efek POP NOISE yaitu akibat timbulnya bunga api yang terjadi saat pemutusan aliran listrik. Bunga api ini mendistorsi jala-jala listrik yang masuk ke amplifier dan menyebabkan ketidakstabilan di amplifier sehingga timbul suara letupan dispeaker.<br />
Bila suaranya kecil tidak ada masalah, tapi bila suara besar maka akan sangat mengganggu dan bahkan bisa merusak speaker.<br />
Bila ada pertanyaan, kenapa kalau saklar power ampli kok tidak ada POP NOISE ?<br />
Jawabannya yaitu karena di dalam rangkaian amplifier, saklar power yang terpasang dirancang sedemikian rupa dengan pemberian filter-filter sehingga bunga api yang timbul sekecil mungkin. Kalau toh ada tapi suaranya sangatlah kecil.<br />
<br />
Bagaimana mengatasinya ?<br />
<br />
Tambahkan komponen kapasitor 0.01 mF / 1000Volt di saklar power yang kita buat. Sehingga saat terjadi letupan bunga api, oleh kapasitor di salurkan kembali sehingga tidak sampai masuk ke amplifier. Biasanya kapasitor keramik yang dipergunakan, tingkat keberhasilan 90%. Kadang-kadang masih lolos ke amplifier bila bunga api yang ditimbulkan besar.<br />
Cara yang lebih efektif yaitu memasang speaker protektor di output amplifier. Dengan speaker protektor, maka saat saklar power dihidupkan, meskipun ada bunga api yang masuk jaringan listrik, karena sistim kerja speaker protektor adalah menggunakan sistim delay / tunda maka suara letupan tidak akan terdengar di speaker. Hal ini dikarenakan, rangkaian relay yang terpasang didalam speaker protektor memutuskan sambungan antara amplifier ke speaker.<br />
Delay yang ada di speaker protektor sekitar +/- 2 detik, cukup untuk menghindari suara letupan dari efek bunga api yang ditimbulkan oleh saklar power.<br />
Perhatikan blok diagram diabawah ini.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-pKSNhoRx0us/UU_4ETWetDI/AAAAAAAAAlU/YQIlrp9gK8A/s1600/pemasangan+speaker+protektor.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="176" src="http://2.bp.blogspot.com/-pKSNhoRx0us/UU_4ETWetDI/AAAAAAAAAlU/YQIlrp9gK8A/s400/pemasangan+speaker+protektor.JPG" width="400" /></a></div>
<br />
Dalam kondisi Off, kabel speaker terisolasi / putus oleh speaker protektor. Ini salah satu kelebihan speaker protektor. Dengan jalur speaker putus, maka bila ada petir cenderung lebih aman, karena kabel speaker menggantung. Lain halnya bila tidak dipasang speaker protektor, maka kabel speaker terus menempel ke amplifier, sehingga mengundang petir untuk melaluinya, karena kabel speaker terhubung dengan grounding. Tapi dengan dipasangnya speaker protektor maka kabel speaker tidak terhubung grounding, sehingga tidak mengundang petir.<br />
SUmber AC 220V dihubungkan jadi satu dengan AC amplifier, sehingga saat saklar power di hidupkan, maka speaker protektor juga hidup bersamaan dengan amplifier.<br />
<br />
Kelebihan lain dari speaker protektor yaitu dilengkapinya speaker selector yang tersedia di panel depannya. Hal ini ditujukan bila ingin mematikan salah satu speaker. Misal, bila adzan --> speaker atas saja yang dihidupkan, bila kutbah jum'at speaker dalam saja yang dihidupkan.<br />
Speaker selector ini dilengkapi dengan jack input untuk disambungkan dengan saklar external yang bisa dipasang di luar ruangan, sehingga semua operasional dapat dilakukan di luar ruangan, tidak harus membuka / menutup pintu ruang sound system.<br />
Perhatikan blok diagram berikut, yang menggambarkan sistim secara lengkap.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-pFIj_MGILHg/UU_8TeSbP8I/AAAAAAAAAlg/yLmU45EZ0A4/s1600/aplikasi+lengkap+ext+sw.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="385" src="http://2.bp.blogspot.com/-pFIj_MGILHg/UU_8TeSbP8I/AAAAAAAAAlg/yLmU45EZ0A4/s400/aplikasi+lengkap+ext+sw.JPG" width="400" /></a></div>
<br />
Speaker protektor selain dilengkapi rangkaian pemutus speaker, penghilang POP NOISE, mencegah kerusakan akibat petir, juga tersedia speaker selector yang bisa dikontrol dari luar. Selain itu juga dilengkapi pengaman untuk Horn Speaker. Dengan memasang Speaker Protektor, maka Horn Speaker sekaligus mendapatkan pengaman speaker yang saat ini dijual terpisah.<br />
<br />
Demikian sementara yang dapat disampaikan, sebagai sharing pengetahuan, semoga bermanfaat. Untuk yang membutuhkan Speaker protektor, mesti bersabar, karena antri, tidak ada stok....<br />
<br />
<br />
<br />
Dan bagi yang masih kurang paham, silahkan kontek via sms / email lebih baik agar bisa kami jelaskan lebih detail lagi.<br />
<br />
Tks dan sukses selaluSELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-11865876440484336912013-02-21T14:59:00.001-08:002013-02-21T15:18:03.501-08:00Aplikasi Mic Confrence Wireless SystemDewasa ini kebutuhan akan mic confrence dalam rapat sudah menjadi bagian dari suksesnya pelaksanaan rapat itu sendiri.<br />
Sound system yang kurang memadai akan mengganggu jalannya rapat.<br />
<br />
<br />
<div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://www.selyaproduct.com/gambar_berita/berita_suasana%20meeting.JPG" vspace="" /></div>
<br />
Ada banyak tipe mic confrence yang dapat di pergunakan, mulai dari harga paling murah sampai harga yang paling tinggi.<br />
<br />
Dalam
kesempatan ini akan saya bahas mic confrence dengan biaya sedang, dan
instalasi cepat dan mudah, yaitu Mic Confrence dengan sistim WIRELESS
SYSTEM, yaitu mic confrence tanpa kabel.<br />
<br />
Ada keunggulan bila menggunakan mic confrence dengan wireless system :<br />
1. Instalasi mic mudah dan cepat.<br />
2. Instalasi rapi, karena tidak ada kabel yang melintas di meja<br />
3. Mic dengan mudah bisa dipindah-pindahkan sesuai kebutuhan<br />
<br />
Untuk pilihan mic confrence wireless system, ada banyak pilihan. Bisa menggunakan system Infra red atau frekuensi.<br />
<br />
Kelemahan
system infra red, yaitu memerlukan setting titik pemancar infra red
diatas mic dengan tepat. Bila penempatannya kurang tepat maka suara
akan terputus. Cara kerjanya seperti remote control pada TV, bila
arahnya tidak tepat maka sinyal tidak tersalurkan ke amplifier, sehingga
tidak ada suara (terputus).<br />
<br />
Keunggulan wireless system dengan menggunakan frekuensi, cukup banyak kelebihannya dibanding kelemahannya yaitu :<br />
> Receiver bisa disimpan di central operator / dalam rak system<br />
> Mic bisa digeser-geser sesuai batas jangkauan frekuensinya.<br />
> Penggunaan suara FM menjadikan suara bersih, bebas noise.<br />
<br />
Ada 2 tipe frekuensi pancar mic wireless :<br />
1. VHF --> Very High Frekuensi, yaitu frekuensi pancar sekitar 200-300 MHz.<br />
Jangkauan tidak begitu jauh (+/-25m), dan ada interferensi dengan peralatan lain<br />
( HT, HP, dll --> yang frekuensinya VHF juga ).<br />
2. UHF --> Ultra High Frekuensi, yaitu frekuensi pancar sekitar 700-800 MHz.<br />
Jangkauan lebih jauh(>25m) dan lebih kuat daya tangkapnya dan hampir tidak ada interferensi.<br />
<br />
Dari spesifikasi diatas dapat dilihat, bahwa yang paling bagus adalah frekuensi pancar UHF, tapi biasanya harganya lebih mahal.<br />
<br />
Berikut beberapa contoh confrence system yang dapat jadi referensi.<br />
<br />
1. Ruangan meeting 15 m x 6 m, Kapasitas 20 org<br />
<div>
<img alt="" border="" height="521" hspace="" src="http://www.selyaproduct.com/gambar_berita/berita_mic%20confrence%20ruang%2015%20x%206.JPG" vspace="" width="581" /></div>
<br />
<a href="http://www.selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=343" target="_blank">MC-8U</a> mempunyai mic 8 bh/setnya, kapasitasnya hanya 2 set, lebih dari itu frekuensi bentrok. Dengan <a href="http://www.selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=344" target="_blank">MC-4U</a> yang memiliki mic 4bh, maka kebutuhan mic dapat terpenuhi. Kapasitas MC-4U sampai 10set (atau 40 mic). Keunggulan dari <a href="http://www.selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=344" target="_blank">MC-4U</a>, yaitu frekuensi pancarnya UHF dan frekuensinya bisa diatur (adjustable), jadi mudah settingnya. <br />
Bila
ruangan ada cukup plafon yang memungkinkan dipasang ceiling speaker,
speaker bisa diganti dengan ceiling speaker tipe <a href="http://www.selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=227" target="_blank">ZS-2852</a>, daya 15 Watt,
sejumlah 6-8 titik. jarak antar ceiling speaker sehingga distribusi
suara merata.<br />
<br />
2. Ruang Meeting dengan kapasitas 40 org , sekitar 20m x 15m<br />
<div>
<img alt="" border="" height="602" hspace="" src="http://www.selyaproduct.com/gambar_berita/berita_mic%20confrence%20ruang%2020m%20x%2015m.JPG" vspace="" width="579" /></div>
<br />
Bila di inginkan mic lebih dari 40 bh, <a href="http://www.selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=344" target="_blank">MC-4U</a> bisa ditambah lagi sampai 4 set lagi. Menjadi 40 bh + 16 bh = 56 bh.<br />
Karena jumlah mic bertambah, maka equalizer yang digunakan mesti diganti dengan tipe yang lebih tinggi.<span style="font-size: large;"><u> </u><span style="font-size: small;">Mixer bisa pakai tipe SX2442FX ( 16 input mic, 2 input line)</span></span><br />
<br />
Titik
penempatan bis<span style="font-size: small;">a</span> diatur seperti dibawah, bila kondisi ruangan melebar. 4
bh didepan, 2 bh di kiri-kanan ( total 6 bh speaker ).<br />
<div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://www.selyaproduct.com/gambar_berita/berita_ruang%20meeting%2020%20x%2015%20m.JPG" vspace="" /></div>
<br />
Demikian sementara yang dapat disharing untuk menambah wawasan mengenai confrence wireless system.<br />
Semoga bermanfaat. Sukses menyertai anda semua.<br />
<hr />
<span class="bodytext"></span>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-74538257865399454882013-02-21T14:42:00.004-08:002013-02-21T14:50:44.046-08:00Explotion Proof Horn Speaker<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-Banw3D31fZs/USajam5dFiI/AAAAAAAAAg8/jRXbBj4QYlg/s1600/Horn+speaker+special+TP-M15E.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="261" src="http://2.bp.blogspot.com/-Banw3D31fZs/USajam5dFiI/AAAAAAAAAg8/jRXbBj4QYlg/s320/Horn+speaker+special+TP-M15E.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: large;">The TP-M15E Explosion-Proof Speaker <i><span style="font-size: large;">provides added safety as to electrical operations, mechanical construction and temperature so as to prevent electrical equipment which do not generate sparks or heat that can ignite an explosive atmosphere under the condition of normal use from generating such sparks and heat.</span></i></span></div>
<br />
<span style="font-size: large;"><u><b>Specification :</b></u></span><br />
Rated Input 15 W<br />
Rated Impedance 670 Ω (15 W), 1 kΩ (10 W), 2 kΩ (5 W)<br />
Frequency Response 300 Hz - 5.5 kHz<br />
Sensitivity 104 dB (1 W, 1 m)<br />
Category eG4 (Increased safety explosion-proof)<br />
Standard Environmental Condition :<br />
Temperature: -20 ℃ to +40 ℃ Elevation: 1 km or less Relative<br />
humidity: 45 % to 85 %<br />
Others: Dust, corrosive gas or vibration which requires special considerations to be provided in the explosion-prof faciity must not exist.<br />
Finish :<br />
Horn: Ivory Others: Dark brown Bracket materials: Surface zinc treated steel plate (SECC, t3.2)<br />
Dimensions φ392 × 475 (D) mm<br />
Weight 4.9 kg<br />
<br />
Download file : <a href="http://selyaproduct.com/berkas/Spesifikasi%20Horn%20Speaker%20TP-M15E.pdf" target="_blank">Explotion Proof Horn Speaker </a><br />
Website : <a href="http://www.selyaproduct.com/">www.selyaproduct.com</a>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-22728767364968585552013-02-15T15:14:00.001-08:002013-02-15T15:14:32.871-08:00Hubungan SERI-PARALEL Speaker<span class="bodytext"></span><br />
Dalam
instalasi sound system, selain daya total speaker yang harus
diperhatikan, Impedansi total speaker (Z) juga harus diperhatikan,
khususya untuk low impedansi (speaker tanpa mtaching trafo). Untuk
speaker High Impedansi (speaker pakai matching trafo), impedansi tidak
perlu diperhatikan, cukup daya total (P) saja yang diperhatikan.<br /><br />Untuk memperoleh impedansi total yang sesuai dengan impedansi amplifier, maka bisa dilakukan dengan 3 cara :<br />1. Hubungan SERI<br />2. Hubungan PARALEL<br />3. Hubungan SERI-PARALEL<br /><br />
<div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_hubungan%20seri.JPG" vspace="" /></div>
Hubungan SERI, impedansinya dijumlahkan saja, dan daya juga dijumlah.<br /><div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_hubungan%20paralel.JPG" vspace="" /><br />Hubungan
PARALEL, impedansi totalnya kalau impedansi speaker yang diparalel
sama, maka cukup impedansi salah satu speaker dibagi jumlah speakernya.<br />Pada contoh, kebetulan hanya 2 bh speaker 8ohm yang diparalel, jadi Impedansi totalnya 8ohm / 2 = 4ohm.<br />Contoh lain bila speakernya ada 4 bh, masing-masing impedansinya 8ohm, maka impedansi totalnya menjadi 8ohm / 4 = 2ohm.<br />Untuk daya total, sama -> hanya dijumlahkan saja.<br /><div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_hubungan%20seri-paralel.JPG" vspace="" /></div>
Hubungan SERI-PARALEL, maka yang seri dicari impedansi totalnya dulu, kemudian di paralel.<br />Untuk daya dijumlahkan saja.<br /><br />Demikian
sharing pengetahuan semoga bermanfaat. Diharapkan dengan mengetahui
total impedansinya maka tidak terjadi salah pasang yang dapat merusak
amplifier.<br /><br />Prinsip dasarnya adalah impedansi output amplifier < = impedansi speaker<br />( impedansi output amplifier lebih kecil / sama dengan impedansi speaker ).<br />artinya impedansi speaker tidak boleh lebih kecil dari impedansi amplifier. Minimal sama / lebih besar.</div>
<br />Wassalam<br />Admin<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Website : <a href="http://www.selyaproduct.com/">www.selyaproduct.com</a>SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com29tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-64139240963805053302013-02-11T19:01:00.002-08:002013-02-11T20:10:05.581-08:00Contoh Aplikasi sound system Masjid 20 x 20 m<br />
<span class="bodytext"><b>Contoh Aplikasi sound system Masjid 20 x 20 m</b><br />[03/10/2012, 13:43:14]</span><br />
<div align="center">
<div align="left">
Dalam
artikel sebelumnya, sudah pernah disampaikan beberapa blok diagram
sound system dengan ukuran mushola atau masjid yang berbeda-beda. Kali
ini akan ditampilkan contoh aplikasi sound system untuk masjid ukuran 20
x 20 dengan menggunakan beberapa perangkat suara yang lebih komplit (
professional ).</div>
<div>
<div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_blok%20diagram%20alternatif%201.jpg" vspace="" /></div>
</div>
</div>
<br />
Pada blok diatas, terbagi dalam 2 blok :<br />
1. Blok pertama --> untuk sound system dalam masjid<br />
2. Blok ke dua --> untuk sound system adzan<br />
<br />
Penggunaan Array speaker <span style="color: red;"><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=248">Z-5BHX</a></span>, untuk mendapatkan suara yang lebih dominan dari depan. Dengan penyebaran suara yang dimiliki <span style="color: red;"><a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=248">Z-5BHX</a></span>, maka suara lebih merata dan menghindari efect feedback dan gema, khususnya untuk ruangan yang plafonnya tinggi.<br />
<br />
Untuk mimbar bisa juga menggunakan mic podium (goose nect mic ) tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=357">CM-15P</a> ( tinggi 37,5cm ) atau <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=358">CM-20P</a>
( tinggi 50cm ), selain memiliki kepakaan sensitifitas yang tinggi,
juga di operasikan dengan tegangan phantom yang dapat diperoleh dari
mixer. Keuntungannya, tidak boros ganti-ganti batterai.<br />
<br />
Mic imam, bisa juga menggunakan mic jepit khusus merk TOA dengan kualitas sangat baik tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=298">WS-5300</a> atau yang tipe headset <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=299">WS-5300H</a>. dan mic genggamnya tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=297">WS-5200</a>.<br />
Merk selain TOA juga bisa pakai mic jepit merk SHURE tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=346">PGX-14E</a>, yang headset juga ada dg tipe yang sama <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=324">PGX-14E</a>. Mic genggam bisa menggunakan merk SHURE juga tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=321">LX-88III</a>, dengan 2 mic genggam.<br />
<br />
Bila
saat kutbah di inginkan masuk ke speaker atas ( horn speaker / corong
), maka bisa menggunakan output monitor dari mixer ke input aux 1 atau 2
dari amplifier adzan.<br />
Hati-hati, karena suara bass dari mixer dapat merusak horn speaker. Agar aman, bisa dipasang <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=335">alat pengaman</a> dari output amplifier ke horn speaker.<br />
<br />
Untuk mendapatkan kualitas yang baik, setting Equalizer <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=315">DBX-231S</a> terlebih dahulu dengan menggunakan <a href="http://tioelectronic.blogspot.com/2013/01">spectrum analyser</a>, kemudian aktifkan feedback detroyer <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=327">FBQ-1000</a>.<br />
<br />
Berikut titik penempatan speaker<br />
<br />
<div>
<img alt="Titik penempatan speaker pada ukuran masjid 20 x 20 M" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_penempatan%20speaker%2020x20%20rev%201.JPG" vspace="" /></div>
Alternatif lain, dengan speaker <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=243">ZS-F2000BM</a> semua.<br />
<br />
<div align="center">
<div>
<div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_blok%20diagram%20alternatif%202.jpg" vspace="" /></div>
</div>
</div>
<br />
Titik penempatan speakernya sebagai berikut :<br />
<br />
<div>
<img alt="" border="" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_penempatan%20speaker%2020x20%20alternatif%202.JPG" vspace="" /><br />
<div align="left">
<u><b>Catatan </b></u>:<br />
> Untuk pertimbangan bila ukuran ruangan berbeda. Jarak penempatan antara ZS-F2000BM +/- 6-7 meter.<br />
>
Bisa juga dikombinasi dengan ZS-1030B daya 30 watt ( bila budget tidak
mencukupi ), tetapi penempatan speaker lebih rapat +/- 4-5 meter untuk
mendapatkan hasil yang optimal.</div>
</div>
SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-15691305472949181972013-02-08T08:42:00.004-08:002013-02-08T08:42:51.274-08:00Modifikasi Horn TOA 25 Watt --->>>> 50 WattApakah horn TOA mushola / masjid anda kurang keras ? Saatnya ganti dengan horn TOA yang mempunyai daya input 50 Watt, tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=260">ZH-652M</a>.<br />Dijamin, dengan horn TOA <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=260">ZH-652M</a>,
suara akan 2 x lebih keras dari biasanya, khususnya horn speaker yang
ditanam di menara yang tinggi, horn TOA 50 Watt sangat diperlukan.<br />Agar suara keluar maksimal, maka daya amplifier mesti diperhitungkan.<br />Kalau menggunakan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=260">ZH-652M</a> 4 bh, maka daya total horn adalah 50 W x 4 = 200 Watt, jadi amplifier mesti pakai <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=219">ZA-2240</a> yang mempunyai daya output 240 watt.<br />Bisa saja kombinasi, yaitu dari 4 bh horn 25 watt ( ZH-5025BM ), 1 bh saja yang diganti dengan <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=260">ZH-652M</a>, maka daya total 25 W x 3 = 75 Watt + 50 W = 125 Watt.<br />Amplifier yang digunakan tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=218">ZA-2120</a>
dengan daya output 120 Watt masih bisa digunakan, meskipun sedikit
terlampau, tapi ampli TOA masih mampu kalau hanya lebih 5 watt saja.<br /><br /><u><b>Pertanyaan </b></u>: <br />Kalau
horn lama yg 25 watt saya ganti dengan horn TOA 50 watt, bagaimana
dengan horn lama 25 watt ? Kalau disimpan mubazir. Bisa juga sih
disimpan untuk kegiatan yang lain, tapi kalau semuanya 4 bh (25 watt)
diganti semua dengan 50 watt, tentunya tidak efektif kalau disimpan
semua.<br />Bisa saja horn lamanya yang 25 Watt disumbangkan ke mushola / dijual murah untuk pemasukan kas masjid.<br /><br />Tapi ada cara lain, yaitu <span style="color: blue;"><i><b>merubah horn lama 25 watt --> menjadi 50 watt</b></i></span>.<br />Ini
adalah cara yang efisien. Selain tidak ada horn yang disimpan / dijual,
juga biayanya lebih murah, bisa sampai 50 % penghematan.<br />Yaitu cukup beli Driver Unit tipe <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=362">ZH-652MD</a> ( daya 50 watt, high impedance ), untuk modifikasi horn lama. Lihat ilustrasi dibawah.<br /><br />
<div>
<img alt="" border="" height="287" hspace="" src="http://selyaproduct.com/gambar_berita/berita_modif%20ZH-5025B%20ke%2050w.jpg" vspace="" width="535" /></div>
<br /><span style="font-size: large;"><u><b>Berikut langkah - langkah modifikasinya :</b></u></span><br />1.
Lepas bagian belakang dari horn lama (ZH-5025B/SH-5025BM), dengan
melepas semua bautnya, sampai bagian dalamnya terlepas semuanya menjadi
bagian-bagian terpisah.<br />2. Giliran driver unit <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=362">ZH-652MD</a>, lepas juga semua bautnya menjadi bagian -bagian yang terpisah.<br />3. Kemudian, magnet + spul + trancase (tutup belakang) --> dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=362">ZH-652MD</a> rakit ke horn lama. Rakit dengan hati-hati agar tidak salah pasang, sampai seperti semula.<br />4. yang tersisa : uppercver ( bagian depan dari <a href="http://selyaproduct.com/?vwdtl=ya&pid=362">ZH-652MD</a>)
yang tidak terpakai, dan trancase ( tutup belakang ZH-5025B) + magnet +
spul --> dari horn lama yang juga tidak terpakai. Simpan bila nanti
diperlukan.<br />5. Tes suara dengan memasang ke amplifier TOA di output
COM-100V. Pastikan suaranya bersih /tidak cacat. Bila ditemukan
suaranya tidak bersih/cacat, maka bongkar lagi, kemungkinan waktu
memasang spul kurang lurus.<br /><br />Demikian sharing pengetahuan
bagaimana caranya memanfaatkan horn lama 25 watt menjadi horn
berkekuatan 50 watt. Selain tidak ada yang terbuang, juga biayanya
menjadi lebih murah.<br /><br />Saran : <br />Kalau memang tidak bisa modifikasi sendiri, bisa minta tolong teknisi / orang lain yang mengerti untuk melakukan modifikasi.<br /><br />Selamat mencoba berkreasi ....SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com17tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-77457698217492929242013-01-27T23:24:00.002-08:002013-07-15T02:15:33.785-07:00Spectrum Analyser Pro Live 2013Untuk membantu setting sound system, kehadiran spectrum analyser sangat diperlukan. Kalau hanya mengandalkan "feeling" / perasaan saja tidak akan optimal.<br />
<br />
Banyak software spectrum analyser yang bisa di dapatkan di internet, yang dengan mudah di download dan diaplikasikan. Pada kesempatan ini saya coba sharing bagi audiopile / penggemar sound system / teknisi agar mudah dalam melakukan setting suaranya.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-EnQS2NdLm7U/UQYlfEnqCqI/AAAAAAAAAfg/ulxs21onfIA/s1600/display+spectrum+analyser+pro+live+2013.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="280" src="http://3.bp.blogspot.com/-EnQS2NdLm7U/UQYlfEnqCqI/AAAAAAAAAfg/ulxs21onfIA/s400/display+spectrum+analyser+pro+live+2013.JPG" width="400" /></a></div>
yaitu Spectrum Analyser Pro Live 2013, dimana fitur-fiturnya cukup lengkap. Ada play sound wave, bisa generate sound, bisa setting equalizer automatic, dll.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b><u>Aplikasi Spectrum analyser cukup banyak :</u></b><br />
1. Bisa untuk melihat frekuensi response suara<br />
2. Bisa untuk membantu setting eliminasi suara feedback<br />
3. Bisa untuk setting equalizer untuk memperoleh hasil suara yang baik.<br />
Dan masih banyak lagi kegunaannya.<br />
<br />
Untuk melihat tampilan software silahkan klik berikut : <br />
<a href="http://www.pas-products.com/bilder/ana_3.8.gif" target="_blank">Short view software Spectrum Analyser Pro Live 2013</a><br />
<br />
Untuk download software silahkan klik berikut : <br />
<a href="http://www.mymusictools.com/test_tools_27/spectrum_analyzer_pro_live_13243.htm" target="_blank">Download software Spectrum Analyser Pro Live 2013</a><br />
<br />SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-30787749861427549372013-01-21T15:16:00.000-08:002013-01-21T15:16:05.960-08:00Brosure VM-3000 series<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-LdGcLGQlFf4/UP3Li-sJOZI/AAAAAAAAAfA/pdStrtMg8cw/s1600/brocure+VM-3000series+sampul.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="http://2.bp.blogspot.com/-LdGcLGQlFf4/UP3Li-sJOZI/AAAAAAAAAfA/pdStrtMg8cw/s640/brocure+VM-3000series+sampul.jpg" width="448" /> </a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
Download brosure VM-3360VA, VM-3360E (VM-3000 series) : </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.toa-products.com/international/download/spec/vm3240va-ce_cb1e.pdf" target="_blank">http://www.toa-products.com/international/download/spec/vm3240va-ce_cb1e.pdf </a></div>
<br />SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-18919327541464623632013-01-05T16:50:00.000-08:002013-01-05T16:51:11.720-08:00VX-2000 Series Integrated Voice Evacuation System<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-cZFOCf1Yh0s/UOjJEn0oYEI/AAAAAAAAAeY/Ti9XIvf1Eik/s1600/sampul+VX-2000+brosure+2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="http://2.bp.blogspot.com/-cZFOCf1Yh0s/UOjJEn0oYEI/AAAAAAAAAeY/Ti9XIvf1Eik/s640/sampul+VX-2000+brosure+2.jpg" width="468" /> </a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
Download file : <a href="http://selyaproduct.com/berkas/vx2000.pdf">http://selyaproduct.com/berkas/vx2000.pdf</a> </div>
<br />SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8529297270446045957.post-54112887161360762562013-01-04T16:25:00.000-08:002013-01-04T16:40:15.776-08:00Katalog Public Address Products<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://selyaproduct.com/berkas/BROSURE%20PA%20PRODUCT.pdf" target="_blank"><img border="0" src="http://1.bp.blogspot.com/-PBkVlMhLnJw/UOdyIP87LPI/AAAAAAAAAcw/Z_2FTbuWzNE/s1600/sampul+katalog+PA+product.jpg" /></a> </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
Download katalog : <a href="http://selyaproduct.com/berkas/BROSURE%20PA%20PRODUCT.pdf" target="_blank">http://selyaproduct.com/berkas/BROSURE%20PA%20PRODUCT.pdf </a></div>
<br />SELYA PRODUCThttp://www.blogger.com/profile/03257104604327757009noreply@blogger.com0